• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
sugeng.id logo

Sugeng.id

  • Panduan
  • Tools
  • Member Area
  • Affiliate Area
Beranda › Tips Ngeblog
10 Tips Memilih Nama Domain Untuk Blog

10 Tips Memilih Nama Domain Untuk Blog

248 Komentar — Diperbarui 5 Juli 2020

Daftar Isi

  • 1 1. Jangan gunakan domain gratisan
  • 2 2. Lupakan EMD, pilih brandable domain
  • 3 3. Jangan gunakan trademark pada nama domain
  • 4 4. Pilih ekstensi .COM, .NET atau ccTLD
  • 5 5. Buat nama domain seunik mungkin
  • 6 6. Pastikan mudah diketik, diingat dan diucapkan
  • 7 7. Jangan memilih nama domain berdasarkan trend
  • 8 8. Jangan gunakan domain bekas
  • 9 9. Daftarkan domain di tempat terpercaya
  • 10 10. Tips dari sobat di sini…

Tips Memilih Nama DomainMemilih nama domain yang tepat adalah salah satu hal yang penting ketika ingin membangun sebuah blog (atau website).

Seorang blogger pemula yang baru belajar ngeblog biasanya tidak memikirkan secara matang ketika ingin memilih nama domain (termasuk saya dulu).

Padahal sebenarnya banyak hal-hal penting yang perlu diperhatikan.

Hal-hal penting apa aja itu, Mas?

Lumayan banyak.

Silakan disimak saja tips memilih nama domain untuk blog di bawah ini.

1. Jangan gunakan domain gratisan

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah sebisa mungkin untuk tidak menggunakan domain gratisan.

Domain gratisan biasanya sering dicari oleh blogger pemula yang tidak sabar kepengin pakai domain sendiri tapi belum punya uang atau pura-pura tidak punya uang untuk membayar domain berbayar.

Domain gratisan tersebut contohnya seperti .TK, .GA, .ML, dll.

Memang kenapa, Mas? Kalau ada yang gratisan kenapa harus beli?

Jika sobat ingin membangun sebuah blog untuk dikelola secara serius maka memakai domain gratisan adalah hal yang kurang cerdas.

Alasannya:

  • Domain gratis tidak sepenuhnya gratis, biasanya cuma gratis tahun pertama atau ada persyaratan tersembunyi. Suatu saat sobat bisa kehilangan akses domain sobat tanpa pemberitahuan (saya sudah pernah mengalaminya)
  • Domain gratis sering digunakan oleh blog-blog spam. Suatu saat bisa kena banned oleh Google (dulu sudah pernah terjadi)
  • Jelek, tidak profesional, tidak keren

2. Lupakan EMD, pilih brandable domain

Apaan itu EMD dan brandable domain, Mas?

EMD atau Exact-Match Domain adalah sebuah domain yang menggunakan kata kunci yang ditargetkan untuk mendapatkan ranking di mesin pencari.

Misalnya sobat ingin menargetkan kata kunci “Cara Membuat Kue” nah sobat bisa menggunakan Exact-Match Domain “www.cara-membuat-kue.com”

Sedangkan brandable domain adalah nama domain yang lebih mengutamakan branding ketimbang keyword. Contoh gampangnya seperti google.com, yahoo.com, facebook.com, dll.

Untuk soal EMD vs brandable domain sebenarnya masih sering menjadi perdebatan di kalangan blogger. Ada yang berpendapat EMD lebih bagus karena dapat membantu meningkatkan ranking di mesin pencari, ada juga yang berpendapat kalau brandable domain jauh lebih bagus.

Saya pribadi lebih memilih menggunakan brandable domain ketimbang menggunakan domain yang semata-mata untuk mengejar keyword.

Alasan pertama karena menurut saya Exact-Match Domain sudah tidak begitu berpengaruh besar terhadap ranking di mesin pencari, khususnya Google.

Kedua karena Exact-Match Domain sangat identik dengan web-web spam dan juga web-web berkualitas rendah.

tidak heran kalau Tahun 2012 kemarin Google mengupdate Algoritma-nya untuk mengurangi web Exact-Match Domain berkualitas rendah di hasil pencarian.

Terus apakah berarti menggunakan keyword pada nama domain itu jelek?

tidak sama sekali, sobat tetap bisa menggunakan keyword pada nama domain asal bukan Exact-Match Domain.

Contohnya seperti website toko online tokopedia.com. Domain tersebut mengandung kata kunci “toko“, tapi tetep ada unsur brandingnya.

3. Jangan gunakan trademark pada nama domain

Yang satu ini biasanya sering diabaikan oleh seorang ketika mendaftarkan nama domain.

Padahal menggunakan trademark atau merek dagang milik orang lain pada nama domain dapat beresiko blog kita dituntut oleh pemilik trademark.

Misalnya sobat bikin blog dengan nama domain mbahgoogle.com, bukan tidak mungkin nanti pihak Google akan menghubungi sobat untuk menuntut denda 500juta karena menggunakan trademark mereka tanpa izin.

Jadi cek lebih dulu sebelum mendaftarkan nama domain apakah nama domain yang sobat pilih mengandung trademark atau tidak.

4. Pilih ekstensi .COM, .NET atau ccTLD

Ketika sobat mencari nama domain usahakan untuk mencari domain dengan ekstensi .COM. Alasannya karena ekstensi domain ini adalah yang paling populer di internet.

Kebanyakan orang yang masih awam tentang internet menganggap semua alamat website di internet belakangnya pakai .COM. Jadi supaya tidak bikin bingung orang awam, pakailah ekstensi .COM.

Jika sobat tidak menemukan nama domain yang pas dengan ekstensi .COM, alternatifnya bisa dengan menggunakan ekstensi .NET (ekstensi domain paling populer kedua).

Tapi kalau .COM dan .NET tidak ada yang pas, alternatif ketiga adalah dengan menggunakan ccTLD.

Kebanyakan orang akan merekomendasikan .ORG sebagai alternatif ketiga, tapi saya lebih merekomendasikan ccTLD karena .ORG kurang cocok untuk dipasang di blog.

Apa itu ccTLD?

ccTLD adalah singkatan dari Country Code Top-Level Domain, sebuah ekstensi domain yang dikhususkan untuk Negara tertentu.

Contohnya:

.ID = Indonesia (sugeng.id)

.DE = Jerman

.ES = Spanyol

.IN = India

.JP = Jepang

.DLL = Singkatan dari “Dan Lain-Lain”

5. Buat nama domain seunik mungkin

Buatlah nama domain sobat seunik mungkin, jangan meniru-niru nama domain yang sudah ada.

Misalnya blog sobat membahas tentang teknologi, maka usahakan untuk tidak menggunakan kata “Tekno” pada nama domain.

Karena sejauh yang saya lihat sudah sangat banyak blog-blog teknologi yang menggunakan kata “Tekno” pada nama domainnya.

Menurut saya sudah terlalu pasaran.

6. Pastikan mudah diketik, diingat dan diucapkan

Selain unik, nama domain yang sobat pilih juga harus mudah diketik, diingat dan diucapkan. Hal ini penting untuk memudahkan kita dalam melakukan promosi blog, khususnya promosi offline.

Kalau misalnya ada temen atau tetangga yang nanya alamat blog kita, kita jadi tidak bingung jelasinnya.

Contoh kejadian nyata:

Temen: Mas, alamat blognya apa?

Saya: mas tanda hubung sugeng dot com

Temen: itu tanda hubungnya ditulis atau gimana?

Saya: Iya

Temen: (buka Google Chrome terus ngetik “mastandahubungsugeng.com”)

Saya: tepok jidat

Berikut adalah beberapa tips supaya nama domain sobat mudah diketik, diingat, dan diucapkan atau 3D.

  • Hindari penggunaan angka (contoh: sugeng1234321.com)
  • Hindari penggunaan tanda hubung atau simbol tidak jelas (contoh: mas-sugeng.com)
  • Hindari penggunaan kata yang sulit dieja (contoh: pronunciationtips.com atau dklhfkler.com)
  • Hindari penggunaan nama domain yang terlalu panjang (contoh: blogpalingkerendiduniamilikmassugeng.com)
  • dll.

7. Jangan memilih nama domain berdasarkan trend

Yang satu ini sebenarnya tergantung dari topik blog sobat. Jika topik blog sobat memang secara khusus hanya membahas topik yang sedang ngetrend saja, maka tidak begitu masalah jika memilih nama domain yang menyesuaikan dengan trend.

Misalnya tahun 2015 kemarin lagi ngetrend banget yang namanya batu akik, nah sobat bisa menggunakan nama domain seperti infobatuakik.com jika memang topik blog sobat secara khusus membahas tentang batu akik.

Tapi jika sobat ingin membuat blog tentang batu-batu yang lainnya dan akan dikelola untuk jangka panjang, maka akan lebih cerdas untuk tidak menggunakan nama batu akik pada nama domain.

Karena belum tentu batu akik akan tetap populer di tahun-tahun kedepan.

8. Jangan gunakan domain bekas

Domain bekas gimana maksudnya, Mas?

Domain bekas yang saya maksud di sini adalah nama domain yang sebelumnya sudah pernah terdaftarkan atas nama orang lain tapi domain tersebut sudah expired dan bisa didaftarkan lagi.

Sebenernya tidak masalah kalau kita menggunakan domain yang sudah pernah didaftarkan, cuma kadang-kadang domain tersebut bekas web spam, pornografi, virus atau konten-konten buruk lainnya.

Selain itu tidak sedikit juga domain bekas yang sudah pernah dibanned oleh mesin pencari Google atau bahkan sudah dibanned Google AdSense, yang artinya kalau sobat menggunakan domain tersebut blog sobat tidak bakalan muncul di mesin pencari dan juga tidak bisa dimonetisasi dengan Google AdSense.

Jadi ketika sobat mencari nama domain dan menemukan nama domain keren yang belum didaftarkan, segera untuk dicek karena kemungkinan besar domain tersebut adalah domain bekas.

Cara ngeceknya gimana, Mas?

Untuk ngecek domain bekas cukup masuk ke https://whois.domaintools.com/ ketik nama domain yang diinginkan, terus klik Search.

Kalau di situ muncul tulisan “Deleted And Available Again” berarti domain tersebut adalah domain bekas.

Domain bekas

9. Daftarkan domain di tempat terpercaya

Tips memilih nama domain yang sudah saya jelaskan di atas sangatlah penting, tapi ada satu hal lagi yang tidak kalah penting, yaitu memilih tempat mendaftarkan nama domain yang terpercaya.

Jangan sampai sobat mendaftarkan nama domain di tempat abal-abal hanya karena alasan lebih murah atau karena ada diskon gede-gedean.

Tentunya sobat tidak ingin kehilangan akses ke domain yang sobat miliki karena penyedia nama domainnya menghilang tanpa jejak, entah itu karena bangkrut atau karena alasan lain.

Rumahweb.com adalah salah satu penyedia nama domain terpercaya yang saya rekomendasikan.

Tahu terpercaya darimana, Mas?

  • Sudah berdiri sejak tahun 2002
  • Banyak yang make pastinya
  • Harga domain masuk akal
  • Sudah diakreditasi oleh ICANN

10. Tips dari sobat di sini…

Mungkin hanya sampai nomor 9 saja tips memilih nama domain yang bisa saya sampaikan.

Supaya tips-nya genap menjadi 10 (sepuluh) saya ingin sobat mengisinya di kolom komentar.

Terima kasih.

Mas Sugeng

Facebook : fb.com/sugengblogger

Artikel Terkait:

  • 10 Tips Menulis Artikel Blog agar Disukai Pembaca
  • Cara Menghasilkan Uang dari Blog (7 Metode Monetisasi Blog)
  • Kenapa Banyak Blogger Pemula yang Gagal Menjadi Blogger Sukses?
  • Semua KW Dibabat Situs Berita, Blogger Kecil Harus Apa?
  • Apakah Blogging Masih Menguntungkan di Tahun 2020?

Tinggalkan Komentar Batalkan balasan

248 Komentar

  1. Faiz Ihsan

    29 April 2016 pada 23:40

    Keren mas tipsnya, oiya jika misal kita menggunakan jasa domain yang ada trialnya seperti yang disediakan freenom itu bagaimana?

    Balas
    • kandra

      20 Agustus 2018 pada 11:01

      Tergantung panjang atau pendeknya blog atau website yang mau dipakai kalau menurut saya. Kalau cuma buat approve non-hosted adsense bolehlah. Tapi kalau ternyata konten yang diterbitkan ternyata disukai banyak orang muncul pertanyaannya berapa harga domain yang sedang kita pakai di freenom? Saya sendiri pernah nyasar ke salah satu web yang jualan domain freenome (bukan yang gratisan tapi bener-bener beli) harga domain yang ditetapkan sangat mahal. Sampai 200 usd per tahun.

      Balas
  2. Muhammad Munir

    29 April 2016 pada 23:49

    maih belum punya modal dan sepertinya belum perlu… hhehehe masih pake blogspot

    Balas
  3. Ziaul Kamal

    29 April 2016 pada 23:49

    Joss banget deh,,, gg heran mas, sekarang kan tenar tenarnya yang dimana pake kata pedia, sampe sampe muncul ratusan yang make kata pedia dalam nama domainnya.

    tapi sebuah brending yang bagus adakalanya kita bangun dari nama yang mungkin dianggap sepele oleh seseorang, disaat itu pula kita harus genjot popularitas biar tenar kaya domain sugeng.

    ane sih lebih terarah dengan kata bahasa inggris. tapi sayang, udah pada kena comot semua yang dimana kalo Available juga di jual dengan harga premium, nah disitu saya merasa sedih T_T

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 11:05

      Nggak ada salahnya menggunakan tips dari Imam di bawah.

      Balas
      • Lovinda

        26 Agustus 2016 pada 07:02

        terimakasih mas… sekarang saya mulai mengurangi penggunaan nomer pada domain yang baru beli

        Balas
  4. Oka Jr

    29 April 2016 pada 23:51

    Mantap mas..
    Ohh iya mas, saya ijin memakai template yang mirip sama blog mas ini.
    Sekalian mau nanya mas, kan saya lagi ngirim permohonan kepada Google Adsense, kira-kira dengan gaya penulisan saya ini dan jumlah karakter yang saya tulis bagus apa gak ???
    untuk alamat blog saya bisa di klik nama saya mas 😀

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 11:03

      Sudah bagus mas, tapi untuk soal diterima atau tidak ditunggu aja keputusan dari Google.

      Balas
  5. Imam

    29 April 2016 pada 23:53

    SETUJU, menyambung poin #2 dengan poin #5, kita bisa menggunakan EMD menjadi brandable domain dengan cara mentranslate bahasa EMD ke bahasa daerah (ada ratusan bahasa daerah di indonesia), jadinya akan terlihat unik dan padat sesuai anjuran poin #5.

    Pengalaman pribadi, tanpa sadar ternyata langkah ini membuat blog saya semakin cepat berkembang, saya menggunakan istilah daerah dan ketika ketemu dengan orang-orang di daerah saya mereka bangga dikarenakan ada nama/istilah daerahnya tadi, ini bagus untuk branding dan membangun fans base di media sosial, setidaknya populer di daerah asal mengapa tidak?

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 11:02

      Bener banget mas, menggunakan bahasa daerah bisa jadi cara yang bagus untuk menemukan nama domain yang unik. Terima kasih atas komentarnya.

      Balas
      • Oka Jr

        19 Mei 2016 pada 19:08

        sudah hampir 1bln belum juga ada email kedua dari adsense mas, sekarang GA IDR susah banget daftarnya, banyak yg mengeluh karena gk dapat email kedua, akun bisa dibuka dan seperti akun sudah aktiv, cuman kode unit iklan yg dibuat hilang.

        Balas
      • haeruddin

        27 Desember 2019 pada 12:16

        mas, klw nama domainnya pakai nama daerah tpi kontennya kita bahas tentang teknologi, itu tidak masalah mas?

        Balas
        • Mas Sugeng

          27 Desember 2019 pada 13:13

          Tidak masalah

          Balas
  6. Festus100

    29 April 2016 pada 23:57

    Mas kalau misalnya saya menggunakan nama domain yang sudah ada cuman berbeda ekstensi misalnya milik orang abd.com, dan saya menggunakan abd.net. Itu apakah ada pengaruhnya dan apakah baik mas?

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 10:59

      Kalau saya pribadi lebih milih untuk mencari nama domain yang lain daripada nanti bikin bingung pengunjung.

      Balas
  7. Anwariz

    30 April 2016 pada 00:00

    Disini saya tertarik menanggapi poin 9 saja mas.. Sejauh ini saya rasakan RumahWeb memang yg terbaik. Terbukti 2 domain saya terdaftar disana sejak 2014 silam. Akan sangat membantu buat teman-teman Blogger untuk berpindah dari subdomain gratisan ke TLD seperti telah Mas Sugeng bahas diatas. Dalam hal ini RW bisa dijadikan mediatornya.. Terimakasih banyak atas sharingnya Mas Sugeng

    Balas
  8. agustina florist

    30 April 2016 pada 00:03

    mastandahubung.com bisa aja mas sugeng bikin artikel kok lucu banget,sampe saya tertawa sendiri,lumayan bisa ngilangin stress setelah seharian sibuk kerja,malamnya ngeblog.
    Untung domain saya agustinaflorist.com tidak ikut-ikutan blog pesaing yang rata-rata domainnya mengandung kata kunci,cuma florist aja kata kuncinya itupun kebanyakan orang tidak tahu apa florist itu dan agustina asli nama sendiri.
    Makanya saya barusan buat blog dengan url yang mengandung kata kunci kok susah banget naiknya ternyata seperti itu to..cara memperbaikinya gimana mas ?agar blog baru saya tsb bisa naik ratingnya :D..makasih,salam sukses selalu

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 10:57

      Kuncinya cuma ada dua mas, konten berkualitas + backlink. Kalau kontennya udah bagus terus dikasih backlink pasti rankingnya bakalan naik.

      Balas
  9. Rico

    30 April 2016 pada 00:04

    Meskipun paling Top domain COM, tapi dot ID tetap dihati

    Balas
  10. Blog Aa Imam

    30 April 2016 pada 00:29

    setuju banget sama no.9 mas, saya juga menggunakan jasa rumahweb. sukses terus buat mas sugeng

    Balas
  11. Abi Royen

    30 April 2016 pada 01:00

    10. Domain pertama sebaiknya menggunakan nama sendiri dulu sebagai membangun Brand, karena kalau tidak dan kalah duluan sama orang lain , ternyata sudah dipakai orang, misalnya sugeng(dot)com harganya akan selangit. Mungkin karena melihat brand mas Sugeng sudah okey, dan bakalan berfikir beli domain tsb.
    Contoh domai dengan nama sendiri yaitu : www.abiroyen.com :V :V

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 10:55

      Terima kasih tambahannya mas. memang lebih baik ngambil nama sendiri dulu sebelum diambil orang. Nyesel dulu saya nggak mendaftarkan nama domain sugeng.com.

      Balas
  12. capsdank

    30 April 2016 pada 01:23

    Walupun sudah banyak yang membahas, tapi postingan mas sugeng selalu ada yang beda. izin share mas.

    Balas
  13. fitrarahim

    30 April 2016 pada 05:35

    Saya lihat penyedia domain asal Indonesia cuma dua yang terakreiditasi mas? Hmm… kalau begitu apakah yang lain itu … ah sudahlah

    Balas
  14. Abdul Salim

    30 April 2016 pada 05:59

    Mantap mas, Sangat Bermanfaat. Tinggal praktek. Karena saya sudah rencana mau beli domain ni.

    Balas
  15. Ahmad Sufyan

    30 April 2016 pada 05:59

    mas kalau pake nama sendiri bagus gak, seperti blog ini ?

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 10:52

      Bagus.

      Balas
  16. Slamet Mulyadi

    30 April 2016 pada 06:05

    Memang benar mas soal EMD atau Branding saya lbh memilih Branding, Karena tidak semua orang menggunakan blog Bukan hanya untuk blogging saja. Namun menjual atau mempromosikan jasa miliknya. Terima kasih tips nya mas.

    Balas
  17. Ade mulyawan

    30 April 2016 pada 06:06

    Wah…lengkap banget mas artikelnya
    Makasih ya..saya jadi pengen beli domain juga nih, hehe

    Balas
  18. WisataKu

    30 April 2016 pada 06:22

    Wahh.. hampir saja saya mau pake domain bekas mas…

    thanks buat pencerahannya…

    Balas
  19. Bayu A

    30 April 2016 pada 06:47

    Oh ya mas, nama domain itu sebenarnya idealnya berapa kata ya ? Apakah semakin pendek semakin bagus ?

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 10:50

      Semakin pendek semakin bagus.

      Balas
  20. Mutamam

    30 April 2016 pada 07:23

    Wah saya si pemula dan hal ini beneran baru tahu sekarang, jadi no 10-nya biar diisi yang lebih paham lagi. #thanks mas Sugeng informasinya, jadi tambah ilmu ngeblog.

    Balas
  21. Salazryl

    30 April 2016 pada 07:40

    Hebat mas tipsnya. Masih mencari budget ni tuk buat domain sendiri. Di Malaysia ni semua harga domain nya mahal.

    Balas
  22. agugus.com

    30 April 2016 pada 08:10

    saya terisnpirasi mas sugeng dalam memilih nama domain, nama agus domainya agugus.com nama agus sudah pasaran he…mau pake masagus com mahal Buy Now: $1795 masagus id 500ribu

    Balas
  23. Newbiegger

    30 April 2016 pada 08:51

    ternyata ribet juga ya buat milih domain yang bagus, btw lumayan nih artikelnya buat nanti kalo mau ganti domain 🙂

    Balas
  24. IQ

    30 April 2016 pada 10:26

    Sangat membantu sebagai referensi untuk memilih domain mas… Salam kenal ya mas dari newby !

    Balas
  25. Lisunews

    30 April 2016 pada 10:51

    Sya pkai domain yg brankable dan ada unsur kata kuncinya -> www.lisubisnis.com
    Bgaimna menurut mas Sugeng ? 🙂

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 11:08

      Bagus nama domainnya.

      Balas
      • Lisunews

        30 April 2016 pada 11:34

        Trims mas. Sering nimba ilmu dari sugeng.id jadi naik juga rank website sya 🙂

        Balas
  26. Iskandar Dzulkarnain

    30 April 2016 pada 10:55

    kalo aku tetap beli domain bekas mas 😀
    asal namanya pas dan bagus
    salah satu domain bekas yang aku beli adalah luvah.org
    namanya keren, dan kualitas DA/PA nya juga lumayan bagus

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 11:08

      Kalau bagus memang nggak masalah, tapi harus teliti.

      Balas
  27. Raka Setiawan

    30 April 2016 pada 11:04

    Mas, kalo domain .xyz, .top, .rocks, dll. Itu termasuk jenis domain apa ya? Terus kira-kira kalo dipake buat serius ngeblog, cocok nggak kira-kira?

    Mohon dijawab ya mas, terimkasih.

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 11:07

      Itu TLD seperti halnya .COM, .NET, .ORG, .DLL.

      Menurutnya nggak bagus buat dipake serius ngeblog.

      Balas
  28. sahilluqman

    30 April 2016 pada 12:11

    sangat menginspirasi mas. Mau yanya mas. Saya pernah denger istilah nama domain yang bisa menaikkan CP Iklan Adsense. Pilih mana nama domain dgn nilai value CPC rendah atau yang tinggi namun sudah agak pasaran? Adakah hubungannya dengan trafik nantinya (kita anggap konten dan backlink) sebagai acuan tetap…

    Salam

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 20:24

      Saya malah baru denger kalau nama domain bisa menaikan nilai CPC. Kalau memang bener, ya berarti tinggal pilih aja yang bisa naikin CPC.

      Balas
  29. Achmad Mu'afi

    30 April 2016 pada 12:47

    Mas web isbanned kok pas dicoba hasilnya is banned from google adsen semua ya 😮 , cara ngecek hasilnya lihat tulisan yg dibawah itu kan?

    Balas
    • Achmad Mu'afi

      30 April 2016 pada 13:00

      Eh gk jdi mas udah ketemu penyebabnya hehe

      Balas
  30. Dede Sobirin

    30 April 2016 pada 13:31

    apalagi buat yang mau bisnis online, jangan sekali-kali memakai blog gratisan, karena akan menambah keraguan untuk pembeli.

    “ngomongnya aja bisnis online, masa domain 100rb ngga kebeli”

    APA KATA DUNIA ? ;D

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 20:22

      100ribu per tahun, kalau dihitung per bulan sekitar 10ribu. Agak aneh memang kalau bilang nggak punya duit.

      Balas
  31. mkmgr.com

    30 April 2016 pada 14:20

    kata beberapa blogger expired domain bagus buat seo.. gimana itu mas?

    Balas
    • Mas Sugeng

      30 April 2016 pada 20:20

      Tergantung domainnya. Kalau domainnya bekas blog yang bagus dan sudah mendapatkan banyak backlink itu memang bagus buat SEO. Cuma biasa domain expired yang kayak gitu sulit ditemukan.

      Balas
  32. Goe Ta

    30 April 2016 pada 14:45

    Menurut saya mas, lebih baik diawali dengan berfokus dulu pada pembuatan konten yang nantinya akan dipublikasikan pada blog.

    Setelah tulisan hasil pikiran tercurahkan yang kemudian nantinya akan dijadikan konten dirasa cukup. Baik kualitas maupun kuantitas

    Barulah disibukkan dengan mendaftar nama domain yang telah disematkan di kepala si blogger.

    Percuma juga, kalau domain sudah dibeli tapi dibiarin aja. Atau kontennya terlalu sedikit karena tidak direncanakan sejak awal.

    Balas
  33. Dhany Satriawan

    30 April 2016 pada 16:53

    Infonya bermanfaat mas sugeng. Saya coba ngeblog dari awal lagi, semoga kedepannya bisa pake domain sendiri. 😀

    Balas
  34. Hengki

    30 April 2016 pada 21:01

    Jangan lupa untuk mengamankan domain dengan nama anda. Daripada keduluan orang dan nyesal mantinya :’D

    Balas
  35. tohir

    30 April 2016 pada 21:09

    Setuju banget dengan ” Lupakan EMD, pilih brandable domain” mas usgeng…karena google sendiri di masa depan akan menggunakan brand abc dot xyz untuk menaungi semua perusahaanya termasuk di dalamnya google…brand itu yang paling penting, apalagi untuk bisnis,,bisa di buka situs abc[.]xyz milik alphabet sebuah gagasan luar biasa Lary Page di masa depan..

    Balas
  36. David Banurea

    30 April 2016 pada 21:24

    Mas saya mau tanya cara buat garis warna warni dibawah menu blog seperti evo magz. Saya sebenarnya mau pindah ke evo magz, tapi kan repot desain ulang lagi.

    Saya juga mau tanya cara mengubah tombol bagikan yang default blog saya diatas postingan, menjadi di bawah. Agar pembaca dapat lansung share kalau menganggap artikel saya menarik. kalakeatas lagi kanrepot.
    Mohon dibantu mas.

    Balas
  37. Anggy Antoro

    1 Mei 2016 pada 01:02

    Bang Sugeng mau nannya nih…

    Saya kan masih menggunakan blogspot dan mau beralih ke domain tld di namecheap . pertanyaannya adalah apakah nanti jika saya sudah beralih ke domain tld. visitor bisa stabil kembali?..

    oh 1 lagi bang. nanti jika beralih ke domain .com dashboard nya masih di blogspot kan?

    Bang mau minta saran lagi maaf blogger pemula…. apakah di blog saya font hurufnya terlalu kecil atau tidak jelas…? Bang bisa klik nama saya di atas untuk alamatnya. Terima Kasih

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 11:48

      1. Visitor bakalan balik normal lagi

      2. Dashboard-nya masih tetap sama seperti saat pakai blogspot.com

      3. Ukutan font-nya udah pas, nggak terlalu besar dan juga nggak terlalu kecil.

      Balas
  38. Arif Setiawan

    1 Mei 2016 pada 10:57

    Tanya mas, kalau domain .xyz menurut mas bagus gak? Kan itu harganya murah banget cuma sekitar 10rb. Terus kalau didaftarin Adsense kemungkinan bisa diterima gak? Mohon jawabannya mas.

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 11:50

      Menurut saya nggak bagus mas.

      Kalau soal AdSense kayaknya domain apa aja bisa diterima.

      Balas
  39. Fabio Handi

    1 Mei 2016 pada 11:25

    saya baru mau beli domain .com dan liat artikel ini dan langsung cek apakah aman,ternyata aman,thanks mas

    Balas
  40. wiman marwanta

    1 Mei 2016 pada 12:24

    Mas kalao untuk blog pribadi cocok gak pake template ramai dan domainnya pakai .top aq jg br bljar ni mhon pncerahannya,apa harus pakai evo magz untuk blog yg lbih srius n profesional

    Balas
  41. Aufiq Rahman

    1 Mei 2016 pada 17:00

    Tips yang ke 10 adalah:

    Jangan memilih domain yang bisa membuat orang jadi salah mengetik, contohnya saya memiliki domain aufiq.com lalu ada orang yang menulis aufik.com , nah nama domain seperti itu sangat tidak dianjurkan.
    Saya dulu pernah buat domain blogspot seperti ini: aufiqrahman.blogspot.com eh taunya ada orang mengetik aufikrahman.blogspot.com 😀

    Balas
  42. Alifathun

    1 Mei 2016 pada 23:57

    mas kok pertanyan saya gak pernah dijawab 😀 ?
    padahal saya sudah jadi membernya lho mas …hehehe.,
    cuman mau nanya ,bisa bantu minta referensi mengenai pemilihan web Hosting yang bener2 bisa dipercaya dan pastinya gak mengecewakan ? kebetulan saya mau migrasi ke WP nie,tapi masih ragu soal Providernya ! please …
    maaf ya agak diluar tema 😀

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 11:54

      Mohon maaf untuk soal web hosting saya belum bisa ngasih rekomendasi.

      Balas
  43. Doni Nurdiansyah

    3 Mei 2016 pada 00:26

    sepakat mas sugeng,,,dulu ane pake domain gratisan .co.cc, alhasil kena banned…lebih baik modal dikit dan terasa manfaatnya…

    makasih pencerahannya

    Balas
  44. Agung Ngurah

    3 Mei 2016 pada 09:39

    Terima kasih atad kunjungannya mas sugeng
    Saya masih kelompok yang nggak keren
    Mudah2an segera insaf dan deralih ke dotcom
    Salam sukses selalu

    Balas
  45. JakRapp

    3 Mei 2016 pada 19:48

    mas sebenernya kalo nama domain ada tanda min (-) itu bikin jelek seo atau tidak, dan kalo domain terlalu panjang apakah menpengaruhi seo, saya pernah baca baca domain kalo bagus untuk seo itu tanpa tanda min (-) dan domain pendek, jangan terlalu agar orang gampang menghafal nama domain gitu kalo saya baca baca, Makasih Mas 🙂

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 12:05

      Kalau soal SEO menurut saya nggak ada bedanya. Blog ini dulu juga pakai domain yang ada tanda min-nya (mas-sugeng.com), tapi bagus aja rankingnya di Google.

      Balas
  46. ngeblogasyikk

    3 Mei 2016 pada 22:40

    Nyahaha kayak pernah baca, tp lupa blognya siapa. Keren mas. Semoga sugeng selalu 🙂

    Tambahan nomor sepuluh ya mas.

    Jangan buat nama domain yg ++ atau kasar, internet positif sudah mulai berkembang semakin hari dalam membabat habis situs2 tersebut. Alhasil domain dengan nama2 tersebut visitor cuma dari internet positif doang yg sedang ronda. Yang wajar-wajar saja.

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 12:06

      Terima kasih tambahannya.

      Balas
  47. LintaSains

    3 Mei 2016 pada 23:09

    Memang susah2 gampang sih mas,,,tapi kalo sembarangan milih domain juga enggak bagus, karena branding kita

    makasih atas sharenya mas…

    Balas
  48. putra blog

    4 Mei 2016 pada 12:59

    Mantap mas tips nya…..

    Oh ya mas, maf sebelumnya saya bikin post seperti INI

    Bagai mana menurut Mas..
    Komen ya mas jika tidak setuju akan saya hapus post nya..

    Balas
  49. Blog Kontenxyz

    5 Mei 2016 pada 09:55

    kalau soal pemilihan domain, saya lebih suka domain dengan satu kata .. karena simple dan mudah di ingat. seperti domain saya “kontexyz” dengan ekstensi .com gimana pendapat mas sugeng ? 😀

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 12:14

      Itu masuk ke poin nomor enam. Semain sedikit kata yang digunakan semakin mudah diketik, diingat, dan diucapkan.

      Balas
  50. Ngunduh Musik

    5 Mei 2016 pada 09:59

    untuk blog yang saya gunakan ini cuma buat auto post saja mas .. jadi cukup menggunakan subdomain . .. walaupun subdomain bawaan yang terkesan alay, ini blog saya buat pas masih buta soal blog (maklum bocah) haha… mau dibelikan yang tld udah kepalang nanggung suka nangkring di serp google nya (saya males mulai lagi dari 0) 😀

    Balas
  51. Muzaku

    5 Mei 2016 pada 10:05

    saya kalau beli domain langganan ke namecheap mas .. karena suka ada promo kan disana 😀

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 11:57

      Selain rumahweb saya juga pakai namecheap untuk beberapa domain milik saya.

      Balas
  52. Muhammad Maulana Ahsan

    5 Mei 2016 pada 10:48

    Kalau web.id gimana mas ? 😀 saya baru coba pakai yang itu, karena alasan murah dan enak dioptimasi di google lokal 😀
    memang belum familiar sih, tapi untuk brand biasanya saya bikin website lain dengan domain.com
    yang .web.id hanya untuk ngejar beberapa kata kunci untuk penjualan

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 11:59

      Web.id juga bagus mas.

      Balas
  53. Gilang

    5 Mei 2016 pada 19:34

    Mas Sugeng..
    Jika domain yang kita di banned Google Adsense, apa sudah sama sekali tidak bisa di daftarkan GA?
    Apa ada cara agar tidak di banned..

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 12:18

      Mungkin masih bisa mengajukan banding ke pihak Google, tapi saya kurang tahu soalnya belum pernah coba.

      Balas
  54. rio

    6 Mei 2016 pada 00:06

    mas kalo blognya gado gado gak masalah sma domainnya mas. mohon balasannya mas..

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 12:19

      Nggak masalah.

      Balas
  55. yosef k

    6 Mei 2016 pada 02:01

    Terimakasih mas Sugeng sudah berbagi ilmunya, sangat membantu saya yang masih newbie dalam perbloggeran….rencana saya juga mau ganti domain, tapi sekarang baru fokus ke content dulu, oya mas, saya juga ijin memakai template ramainya, berharap blog saya juga dapat semakin ramai, sama dengan blog mas Sugeng…nuwun.

    Balas
  56. jufrika danil

    6 Mei 2016 pada 08:52

    Setuju ? sama artikel ini, tapi gak sepenuhnya setuju sama penggunaan domain bekas, contohnya web saya hihi yg penting suka sama domainnya sama gk pernah kotor nama domainnya mnurut saya

    Balas
  57. Umraici

    7 Mei 2016 pada 01:14

    Mas, kalau domain saat di cek di isbanned itu muncul tulisan merah, berarti kalau kita daftar nama domain itu apa iya tidak diterima sama adsense mas? Masih bingung ni, sementara detik com saja merah saat di cek mas. itu gimana menurut mas? Soalnya saya mau beli domain baru, saya cek malah merah dibanned sama adsense.

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 12:26

      Iya, nggak bisa didaftarkan ke AdSense.

      detik.com kayaknya memang sudah dibanned AdSense, soalnya sekarang sudah nggak ada iklan AdSense-nya.

      Balas
      • Umraici

        12 Mei 2016 pada 02:36

        Baik mas, terima kasih infonya, sangat bermanfaat agar tidak salah memilih nama domain.

        Balas
  58. Moch Siswan Afandi

    7 Mei 2016 pada 11:09

    mas sugeng saya mau tanya. kan ada domain Tokopedia..nah domain saya itu xxxpedia.. apakah itu melanggar yang nomer 3 mas ? tolong pencerahannya..

    Balas
    • Mas Sugeng

      9 Mei 2016 pada 12:26

      Kata “pedia” bukan trademark.

      Balas
  59. Wani Piro

    8 Mei 2016 pada 13:21

    Salam kenal mas, ngomong-ngomong soal domain, suatu hari saya menemukan nama domain yang menurut saya sangat unik dan menarik karena mengandung idiom yang sangat populer di Indonesia.
    Namanya domainnya wanipira.com yang akan saya lelang karena saya sudah terlalu banyak punya blog dan website. Saat ini domain tsb masih online menggunakan baju blogspot dengan template lumayan keren buatan desainer luar negeri. Nah, barangkali ada yang berminat? Soal harga: Bisa Diatur, Wani Piro? He he he..

    Balas
  60. ibnu facrudin

    9 Mei 2016 pada 14:21

    Terimakasih mas sugeg, saya sudah sekali salah memilih nama domain dan akhirnya blog susah dapet pengunjung dan tentu saja tidak blog tidak bisa daftar google adsense

    Balas
  61. herballis.com

    10 Mei 2016 pada 12:23

    kalau saya justru kalau cari domainyang sudah berumur, dengan PA dan DA yang tinggi, biar cepet naiknya di search engine, heheh

    Balas
  62. Qindi

    10 Mei 2016 pada 15:14

    point nomor 6 mnurut aku pengaruhnya besar bgt mas, bnyk pemula yg buat blog dengan nama yg org lain susah bahkan malas inget alamatnya..
    tks info dan ilmunya mas, terus berkarya tuk sugeng.id

    Balas
  63. Nailul

    11 Mei 2016 pada 10:18

    Saya serinng menjumpai nama domain yang susah diingat dan pakai gratisan, agc lagi. Yang lebih menyedihkan nama domain saya dijadikan titel di goohle adward

    Balas
  64. teguh saputro

    11 Mei 2016 pada 19:32

    Kang sugeng saya memakai domain dengan nama desa saya itu pengaruh buruk apa gak kang ,tolong jwab kang sugeng soalnya saya baru 1bulan terjun medalami ngeblog??

    Balas
    • Mas Sugeng

      14 Mei 2016 pada 11:06

      Nggak masalah asal blognya nggak diisi konten yang nggak bener.

      Balas
  65. Rades

    11 Mei 2016 pada 23:13

    Saya selama ini mengira kalau nama domain mengandung “kata kunci” lebih bagus dari domain brandable, ternyata enggak sepenuhnya bener ya 🙂

    Balas
  66. DoNurdians

    12 Mei 2016 pada 10:23

    Dulu saya hampir mau membeli domain bekas tapi emang ngaruhnya gede banget. banyak gangguan katanya.

    Makasih atas penjelasannya mas.

    Balas
  67. nton-antron

    12 Mei 2016 pada 11:34

    salam jumpa mas sugeng..
    Belum lama ini ane ‘nekad’ beli domain. Harapannya sih biar nambah semangat ngeblog aja mas..hehehe
    terimakasih

    Balas
  68. jasa penulis artikel

    13 Mei 2016 pada 22:03

    setuju, saya juga sependapat, contohnya, saya yang menggunakan domain nama bule tapi isinya jasa penulis artikel, padahal kan saya bisa milih domain yang lain, seperti jasapenulisxx.net/.com atau yang lain, yaa karena saya udah senang bangun brand. ya saya mau itu, meskipun kata blogger lain KOD itu penting..

    Balas
  69. Rahman

    15 Mei 2016 pada 13:35

    Sayang saya pernah bei nama domain, namanya bagus mas. ternyata pernah di pake scam sama registrar yyang dahulu haha… belum ketemu artikel ini.

    Balas
  70. Unbox

    16 Mei 2016 pada 10:55

    Memang lebih baik memakai domain berbayar TLD untuk menunjang kinerja perkembangan website yang akan dibangun.

    Balas
  71. Alda

    16 Mei 2016 pada 22:31

    Lebih baik pakai domain berbayar memang, selain lebih baik juga lebih terkesan serius

    Balas
    • Mas Sugeng

      18 Mei 2016 pada 01:13

      Bukan terkesan lagi mas, tapi memang beneran serius.

      Balas
  72. Toni Joe

    17 Mei 2016 pada 13:28

    kalo menurut saya yang paling ajib itu kalo domain yang kita pilih mengandung keyword dan juga brandable mas sugeng. Mudah di ingat+unik+mencerminkan niche blog, di jamin joss 😀

    keren ah artikelnya…

    salam kenal ya mas !

    Balas
  73. W3Lagu

    17 Mei 2016 pada 14:13

    apakah wap saya w3lagu mengandung trademark?
    saya ngikutin trend aja, ada w3.org, w3schools, w3layout dll..
    kalau w3lagu gimana ya mas?

    Balas
    • Mas Sugeng

      18 Mei 2016 pada 01:19

      Nggak masalah itu mas. “W3” bukan trademark, kalau “W3C” baru trademark.

      Balas
      • W3Lagu

        18 Mei 2016 pada 06:42

        owh .. kirain mas.. takut juga kalo bisa kena denda. wkwk

        Balas
  74. sigit

    18 Mei 2016 pada 16:54

    Keren mas sugeng. Saya ada sedikit uneg2, saya punya blog dengan domain .com beli kemarin. Nah trs saya daftarkan ke adsense namun sampai skrg sudah 4hari nggak ada pemberitahuan apapun di email. Tetapi saat sy login ke akun adsense yg saya dftar bisa masuk. Dan tidak ada kode iklannya. Cuma tabel pengaturan search engine. Itu kenapa ya mas? Sama 1 lagi, saya mau beli template bisa minta kontak person yang fast respon mas?

    Balas
    • Mas Sugeng

      18 Mei 2016 pada 20:00

      Daftar AdSense sekarang memang kayak gitu mas, nggak ada email pemberitahuan. Saya sendiri kurang tahu penyebabnya.

      Untuk beli template bisa lewat sini aja mas:

      Balas
  75. iyan

    18 Mei 2016 pada 21:08

    ane mau tanya nih bang
    ane pengen punya blog tulisannya inggris

    apakah ada pengaruh buat seo nya
    antara kita sewa domain di indo dengan sewa di tempat sewa hosting luar negeri

    Balas
    • Mas Sugeng

      18 Mei 2016 pada 23:38

      Kayaknya sih nggak perpengaruh. Yang penting hostinganya bagus, nggak lelet.

      Balas
      • iyan

        19 Mei 2016 pada 15:51

        oke mas. makasih
        kebetulan ane blum pake hosting sendiri.. hehee

        Balas
  76. UdaEnop

    18 Mei 2016 pada 21:33

    Wah iya tuh mas. Ekstensi domain di indonesia yang paling gampang diinget itu .com ya, duh domain saya .top lagi mas. Abis murah sih.

    Balas
  77. Rahmania Radjadi

    19 Mei 2016 pada 08:23

    Soal menggunakan EMD memang banyak plus-minusnya. Walaupun memang berpengaruh terhadap SEO seperti yang dijelaskan di MOZ. Kalau ada yang pilih pake EMD tapi content site tidak bagus bisa kena penalty, ini dikuatkan juga di Search Engine Land. Jadi bagi yang mau pake EMD harus genjot konten untuk berkualitas juga. Mantep mas tipsnya 🙂

    Balas
  78. Prasta.id

    19 Mei 2016 pada 20:08

    tulisan mbah sugeng emg sll *top* deh pokoknya…oh iya..kalo domain udah TLD, template/theme nya jg harus Top Level (bukan free), biar tambah joss..

    bener gk mbah..?? 🙂

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:39

      bener banger dong 😀

      Balas
  79. Rima Bilqiss

    19 Mei 2016 pada 22:30

    mas emang kalau pake (-) itu tidak boleh yah ?

    Balas
    • Mas Sugeng

      20 Mei 2016 pada 00:41

      Bukan tidak boleh, tapi tidak disarankan.

      Balas
  80. Rudi Hadi

    20 Mei 2016 pada 11:21

    Wah pas banget ni buat saya yang lagi pilih domain mas,
    Mas sugeng minta saran nya mas, saya mau menentukan domain antara rudhi.com atau rudhi.id atau blogrudhi.com atau rudhiblog.com
    Kalo menurut mas sugen yang mana yang bagus mas ?
    Thank mas sebelumnya,

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:27

      kalau rudhi.com masih tersedia ambil yang itu aja.

      Balas
  81. Achmad Rizali

    20 Mei 2016 pada 22:32

    Terima kasih atas tipsnya mas, kalau web.id gimana mas ?

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:25

      Web.id juga bagus.

      Balas
  82. Andre

    21 Mei 2016 pada 11:37

    kalo menurut mas sugeng sendiri, lebih bagus pake domain .com atau .id? trus alasannya apa kalo boleh tau, soalnya galau mau pilih yang mana, dan kalo bisa buat postingan dari mas sugeng, untuk nama domain yang kira” bagus dan oke, untuk para visitor mas sugeng 😀

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:25

      Lebih bagus pakai .com

      Balas
  83. serupedia

    23 Mei 2016 pada 15:27

    kalo .id itu ngaruh gak mas sama index pencarian?bagaimana pengaruh pada monetisasi blognya, semisal adsense? mohon pencerahannya

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:19

      Nggak ada bedanya mas.

      Balas
  84. Yosua

    24 Mei 2016 pada 10:48

    Kalau saya sih tetep pengen (dot)com-nya mas…
    mudah diingat soalnya sama orang awam.. Hhehee

    Balas
  85. Randi

    24 Mei 2016 pada 22:11

    Halo mas.
    Perkenalkan saya Randi.
    Sudah beberapa kali saya mengunjungi blog mas, membaca panduan-panduannya dan saya kagum.
    Sebenernya blogger yang seperti mas ini tidak banyak, ada beberapa yang saya suka, mas salah satunya.
    Informasi yang disampaikan berbobot sekali.
    Tidak salah banyak blogger yg datang kesini untuk mendapatkan ilmu baru.
    Salam sukses mas 🙂

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:17

      Salam kenal juga mas.

      terima kasih banyak.

      Balas
  86. Bangurumah

    25 Mei 2016 pada 07:44

    mas kalau domain .id dibandingkan .com bagus mana ya dari segi SEO?

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:15

      Saya kurang tahu mas, kayaknya sama aja.

      Balas
  87. Agus Sriyana

    25 Mei 2016 pada 08:18

    mas ditunggu panduan untuk wordpress self hostingnya he he … kemarin blog aku sudah aku pindahkan dan pakai DO juga … blog aku jalaksuren(dot)net .. trims untuk panduan vps nya

    Balas
  88. trip jalan jalan

    25 Mei 2016 pada 09:55

    yang pengen ane tanyakan ini blog mas sugeng menggunakan Country Code Top-Level Domain, Domain ID persyaratan harus ada bla bla…berarti ini mas sugeng punya usaha ia?

    soalnya kemarin ane juga daftar tapi di kurang persyaratannya .

    salam blogger

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:14

      Kalau domain .ID persyaratannya cuma pakai KTP saja.

      Balas
  89. Bima Rheksa

    26 Mei 2016 pada 12:09

    Wah Tipsnya Sangat lengkap Dan Jelas, lumayan Menambah pengetahuan Untuk Memilih Domain 😀

    Saya Pernah Salah Milih Domain Karena kurang puas terpaksa Mengganti Domain Baru 😀

    Balas
  90. Solusik

    26 Mei 2016 pada 13:01

    Mas apakah domain .co.id / .id itu memiliki perbedaan dari sisi SEO dengan domain .com? Kalau misal kontennya sama, tapi yg satu menggunakan .com dan yg satu menggunakn .id misalnya apakah hasil/rankingnya bisa berbeda?

    Sama kalau boleh tau kenapa mas menggunakan ekstensi .id ya?
    Mahalan mana ya ekstensi .com dengan .co.id dengan .id?

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:10

      Untuk soal SEO saya kurang tahu pasti. kayaknya sih nggak ada bedanya.

      Alasan saya pakai .ID karena domain yang .com sudah dipakai orang.

      Mahalan .ID, setahun 550ribu.

      Balas
  91. Try Agung

    26 Mei 2016 pada 15:34

    Rumahweb bisa jadi rekomendasi utama, karena saya juga sudah make sejak 2007 sampai saat ini aman-aman aja.

    Niagahoster bisa jadi pilihan berikutnya, 1 tahun terakhir ini saya menggunakan niagahoster karena dimanjakan dengan nilai tambah berupa e-book 2 gratis yang bermanfaat dan diskon2 dlm waktu tertentu

    Tips yang sangat mencerahkan Mas Sugeng,

    Balas
  92. Agus Prasetyo

    27 Mei 2016 pada 01:11

    setelah kita mendapatkan nama domain yang bagus. Sebaiknya menggunakan blogger ato wordpress mas gan. Manakah menurut mas gan yg paling bagus untuk optimasi seo nya..

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Mei 2016 pada 11:07

      WordPress menurut saya lebih bagus.

      Balas
  93. SkyArs

    27 Mei 2016 pada 09:15

    Benar sekali mas, akhirnya saya pilih yang brandable.

    Balas
  94. cara ari

    27 Mei 2016 pada 11:43

    Keren Mas, artikelnya..meski jarang posting tapi sekali posting seperti bom..bluar…hahaa

    Balas
  95. Oka Aribowo

    27 Mei 2016 pada 14:57

    saya seringnya bingung kalo pilih domain, bagus nih saran mas sugeng 😀 trims

    Balas
  96. Sahrul

    27 Mei 2016 pada 19:01

    makasih tips nya mas, sudah saya putuskan untuk pake domain .web.id hehe

    Balas
  97. iyan

    27 Mei 2016 pada 22:05

    Mas sugeng saya mau tanya
    penyebab down traffic yang sangat drastis itu disebabkan karena apa ya??
    serem banget soalnya
    mohon dicek screenshot dibawah ini ya mas
    Makasih
    https://prnt.sc/b93zzf

    Balas
    • Mas Sugeng

      28 Mei 2016 pada 10:23

      Penyebab trafik turun turun itu ada banyak, tapi paling umum biasanya karena ranking di Google mengalami penurunan.

      Balas
  98. Darma

    28 Mei 2016 pada 16:22

    poin nomor 2 udah saya terapkan mas. ajip mantap tipsnya 😀

    Balas
  99. Baju Muslim

    29 Mei 2016 pada 06:45

    Saya sebagian domain pake domain kod, memang tidak bagus untuk branding, tapi untuk SEO bikin saya ketagihan, karena lebih cepat terindex keyword utamanya.

    Balas
  100. sukurin

    29 Mei 2016 pada 12:11

    Untuk sekarang sudah sangat susah nyari nama yang bagus untuk ektensi dot com 🙁

    Balas
  101. Faaza Bil Amri

    29 Mei 2016 pada 18:01

    saya rencananya ingin membuat blog micro niche site, apakah sebaiknya menggunakan nama brand atau EMD ??

    Balas
  102. Rifky Ramadani

    30 Mei 2016 pada 09:17

    Mas saya mau tanya nih saya kan daftar dengan domain gratisan nah biasanya yang terjadi jika domain sudah expired pengungjung ilang, nah supaya pengunjung tetep mampir ke blog ane gmn nih mas,sarannya mas :).

    Balas
  103. Widiyanti

    30 Mei 2016 pada 18:06

    Sangat komplit sekali mas penjelasannya, awalnya saya juga ragu ketika akan menggunakan domain yang saya gunakan saat ini. Namun setelah memahami isi postingan ini membuat saya yakin kembali…salam sukses…

    Balas
  104. yusep

    31 Mei 2016 pada 01:25

    Untuk mencari nama blog harus yang sangat unik dan menjual. Sehingga akan mudah untuk diingat orang. bahkan mungkin nilai jual akan semakin tinggi

    Balas
  105. Zerone Blog

    31 Mei 2016 pada 14:38

    Setujuh Nama Brand Menurut saya lebih menjual Dari pada EMD

    Balas
  106. nuhan nahidl

    1 Juni 2016 pada 19:14

    alhamdulilah banget mas…. ilmu dari mas sugeng sudah saya terapkan….

    sebelumnya saya pake domain gratisan… memang perasan selalu was-was…

    akhirnya saya niatin beli domain….

    ternyata memang lebihnyaman pake yang berbayar……

    ….oh iya ada saran nih… kalau beli domain sekalian panjang saja masa aktifnya…

    kalu cuman setahun…. menurut saya malah ribet…..

    Balas
    • Mas Sugeng

      5 Juni 2016 pada 22:36

      Saran yang bagus, khususnya kalau domainnya mau dipakai untuk jangka panjang.

      Balas
  107. arif rahman

    7 Juni 2016 pada 06:37

    Setelah baca ulasannya, jadi semangat untuk beli domain.

    Tapi ada yang mau saya tanyakan. Kalau blog saya arsitekantara[dot]blogspot[dot]com diganti jadi arsitekmenulis[dot]com, bakalan hilang nggak tulisan yang sudah ada sebelumnya.

    Terima kasih sebelumnya

    Balas
    • Mas Sugeng

      12 Juni 2016 pada 19:43

      Nggak ada yang hilang, cuma alamat blognya aja yang berubah.

      Balas
  108. Pernando

    8 Juni 2016 pada 09:17

    mas daftar alexa terbaru bagaimana?
    sekarang claim website tidak bisa lagi mas, sudah diblok oleh alexa.

    ada cara lain untuk claim www.idtoba.com ke alexa?

    mohon pencerahannya. Terima Kasih

    Balas
  109. Vidialin

    11 Juni 2016 pada 21:08

    Saya sering nemu domain yang pake trademark Mas misalkan copy(blogger) dot.[kom], Pro(blogger)dot [net] dan lain-lainnya. Mereka orang luar yang sudah sangat paham dan professional lho. Kalau memakai domain gratisan memang sih terkadang kalau blog sudah rame pengunjung katanya bisa-bisa blog kita diambil alih tanpa sepengetahuan pemiliknya. Menurut pendapat Mas sendiri, dua contoh domain yang sebutin tadi bagaimana? Saya penasaran dengan penjelasannya terkait poin 3:)

    Balas
    • Mas Sugeng

      12 Juni 2016 pada 21:44

      Kata “blogger” itu trademark atau bukan? kayaknya bukan.

      Balas
      • Vidialin

        13 Juni 2016 pada 09:52

        Seperti itu.., saya pikir karena “Blogger” punya Google jadi “Blogger” juga adalah produk dengan trademark Google. Tapi saya berpendapat, selama nama domain “tersedia” saat didaftarkanberarti Google mgngijinkan penggunaan nama domain tersebut. Kalau memang tidak diizinkan paling juga tulisannya saat bikin nama domain blog “tidak tersedia”. Thanks penjelasannya:)

        Balas
        • Ihsan

          20 Juni 2016 pada 14:09

          Kata “blogger” sama sekali bukan trademark dari “Blogger (Blogspot)” atau sejenisnya, melainkan kata kerja untuk orang-orang yang ngeblog.

          Balas
        • Vidialin

          22 Juni 2016 pada 12:47

          Ngeblog (kata kerja), blog (kata benda), blogging (bisa menjadi kata kerja/ benda ataupun gerund sedangkan blogger bisa jadi kata benda (seorang blogger) atau bisa juga merujuk ke profesi atau pekerjaan (sebagai fulltime blogger). Makasih mas Ihsan penjelasannya:)

          Balas
  110. LPK Sejong Education

    12 Juni 2016 pada 17:02

    Alhamdulillah domain saya tidak menggunakan tanda penghubung. Terima kasih mas sudah berbagi ilmu yang sangat bermafaat ini …

    Balas
  111. anonymous

    14 Juni 2016 pada 18:52

    Salam mas saya ada web yg berdasar keyword tapi masih saya usahakan di ranking 1 cmn agak susah sudah setahunan. Pakai inggris, sdh cb GA tp gagal. Masih kurang traffic, katanya minimal 100 per hari. Apa bisa mas kalau rank 1 misal di adword pencarian bulanannya 3000 lalu tiap bulan semua masuk ke web saya dari satu page saja yg namanya mengambil dr keyword td? Lalu saya ingin tanya kalau misal sdh banyak traffic ningkatin ctr nya supaya pendapat naik gmn?

    Balas
  112. Fajar Sodik

    15 Juni 2016 pada 00:53

    Kayaknya sama Deh mas, pernah ngalamin make domain gratis yg diclaim lagi gara2 rame :biggrin:

    Balas
  113. Malik Abimanyu

    16 Juni 2016 pada 17:13

    Assalamualaikum Wr Wb….
    Halo Mas Sugeng….
    Saya ingin bertanya. Namun maaf, karena mungkin pertanyaan Saya ini diluar topik. Jadi begini, apakah bagus apabila Saya mencari backlink dengan metode berkomentar di blog-blog orang lain(blog yang memiliki popularitas tinggi seperti blog ini tentunya)?

    Apakah dengan metode seperti itu dapat membuat blog yang Kita punya bakal tidak disukai oleh Google? Terima kasih mas, mohon jawabannya 😀

    Balas
    • Mas Sugeng

      17 Juni 2016 pada 22:57

      Wa’alaikum salam.

      Bagus asal tidak berlebihan. Misalnya sehari maksimal komentar di 3 blog aja.

      Balas
  114. Pernando Harianja

    16 Juni 2016 pada 19:26

    Mas komentar saya belum dibalas tentang cara claim alexa terbaru saat ini, karena claim alexa saat ini tidak bisa lg mas seperti cara di google saat ini karena kita harus disuruh bayar tiap bulannya, apa ada cara lain mas??

    dan pertanyaan saya yg lain: saya sudah mengganti domain saya dari .blogspot ke ekstensi .com sudah 3 minggu lebih, tetapi di google masih terindex dgn .blogspot,
    kenapa ya mas?

    mohon masukannya mas.
    Terima Kasih

    Balas
    • Mas Sugeng

      17 Juni 2016 pada 23:00

      Cara claim alexa terbaru saya tidak tahu.

      Untuk soal domain memang harus nunggu agak lama, minimal 2 bulan sampai alamat yang blogspot terganti dengan domain yang baru di mesin pencari.

      Balas
  115. Pernando harianja

    21 Juni 2016 pada 14:34

    Maaf mas saya banyak bertanya,
    saya mau tanya mas,
    1. saya edit widget yg sudah ada kian untuk menambahi kodingnya seperti tombol FB lalu 4 ingin tambahi dengan tombol twitter, tetapi setelah koding tombol twitter saya tambahi malah widgetnya tidak tampak saat ditinjau.

    dan anehnya setelah widgetnya saya hapus yg lama, lalu saya buat widget baru dan koding tombol fb dan twitternya saya copas kedalam dan saya tinjau baru bisa nampak.

    jadi widgetnya tidak bisa diperbaharui dan harus diganti mas, penyebabnya apa ya mas? apa karna saya hapus kmren koding quick editnya semua karna ada ikon obeng dan tang.

    2. dan saya juga cek validator html blog saya di w3c dan errornya sampe 400 an. apakah berpengaruh ke seo??

    3. lalu terakhir mas, kenapa saat saya mau buat artikel dan ingin saya pratinjau dulu sebelum dipublish tapi artikelnya gak keluar mas dipratinjau yg nampak hanya laman kosong dan hanya tampak tampilan blog saja tanpa artikelnya.

    mohon solusi dan jawabannya mas atas ke 3 pertanyaan saya semua diatas.
    Semoga makin diberkahi mas dan amal ibadahnya diterima atas bantuannya..

    Terima Kasih

    Balas
  116. Kabar Seluler

    26 Juni 2016 pada 00:52

    Halo mas sugeng apakah ada batasan jumlah kata yang di rekomendasi untuk nama domain?

    kalau 10 kata apakah bagus atau kepanjangan? terima kasih

    Balas
    • Mas Sugeng

      29 Juni 2016 pada 22:26

      kalau nggak salah maksimal 253 karakter. tapi sebisa mungkin jangan sampai lebih dari 3 kata.

      Balas
  117. kekitaan

    27 Juni 2016 pada 17:31

    Salam Mas Bro

    Hahaha, soal tanda penghubung bener banget tuh.
    Dulu jadi pertimbangan pribadi juga waktu beli domain.

    Mauliate
    Terimakasih

    Balas
  118. Alif Musa

    28 Juni 2016 pada 22:34

    pas saya cek, ternyata banyak juga list domain yang hendak saya beli namun ternyata domain bekas 🙁
    makasih tips nya mas ..

    Balas
  119. medlab.id

    30 Juni 2016 pada 15:40

    bener banget mas kebanyakan domain di indonesia pake EMD tidak brandable domain, mungkin karena susahnya buat brandable jadi terkenal mas

    Balas
  120. GMFN Blov

    1 Juli 2016 pada 09:38

    Ane juga mau milih” domain ni mas 😀 tinggal tunggu duitnya aja, btw ada yg mau ane tanyain ni mas. Kan mas punya blog jualan template (evotemplates.net CMIIW) nah ane liat di gugel ada domain evo-template(dot)blogspot(dot)com apakah itu mas sugeng?

    Balas
    • Mas Sugeng

      12 Juli 2016 pada 10:47

      Bukan punya saya

      Balas
  121. legi okta putra

    2 Juli 2016 pada 07:08

    sukses selalu mas sugeng,
    dulu sebelum sugeng.id, mas sugeng pake domain .com ya mas?
    saya juga rencananya mau ngbah domai, kmarena domain nya bkandang.com, saya ingin ngubah jadi nama saya,
    kalo ngubah domainnya gimana mas, tapi nggak mulai dari awal lagi bangun blog?

    Balas
    • Mas Sugeng

      13 Juli 2016 pada 19:53

      Yup, dulu domain blog ini pakai www.mas-sugeng.com.

      Untuk cara ganti domainnya agak sedikit ribet, mungkin kapan-kapan akan saya buatkan panduannya.

      Balas
  122. buku komputer

    3 Juli 2016 pada 05:57

    Mas sugeng. kalau boleh tau, monetize blog nya dari mana aja. kalau adsense kok gak ada iklannya di blog?. Yang bagus yang bisa untuk monetize blog selain adsense apa ya.?

    Balas
    • Mas Sugeng

      13 Juli 2016 pada 19:54

      Sudah dijelaskan di sini kok : http://sugeng.id/cara-menghasilkan-uang-dari-blog/

      Balas
  123. Yudha Agung Nugraha

    6 Juli 2016 pada 02:37

    Mas Sugeng kalo domain sugeng.net ada apa Mas Sugeng mau pakai domain sugeng.net?

    Balas
    • Mas Sugeng

      13 Juli 2016 pada 20:02

      Kayaknya nggak mas.

      Balas
  124. Destinasi Wisata

    7 Juli 2016 pada 20:06

    Saya pengen sebenarnya tiap blog saya di beliin TLD, cuma berhubung banyak setiap beda tema satu blog, saya memutuskan untuk bikin subdomain saja mas, setidaknya bukan gratisan.

    Terima kasih mas infonya…

    Balas
  125. Taufiq

    7 Juli 2016 pada 23:27

    Pake brand emang mantap mas, keliatan profesional juga gitu .. hehe 😀

    Balas
  126. Pernando Harianja

    10 Juli 2016 pada 23:50

    Kok belum dibalas mas komentar saya yang dibawah ini :

    Maaf mas saya banyak bertanya,
    saya mau tanya mas,
    1. saya edit widget yg sudah ada kian untuk menambahi kodingnya seperti tombol FB lalu 4 ingin tambahi dengan tombol twitter, tetapi setelah koding tombol twitter saya tambahi malah widgetnya tidak tampak saat ditinjau.

    dan anehnya setelah widgetnya saya hapus yg lama, lalu saya buat widget baru dan koding tombol fb dan twitternya saya copas kedalam dan saya tinjau baru bisa nampak.

    jadi widgetnya tidak bisa diperbaharui dan harus diganti mas, penyebabnya apa ya mas? apa karna saya hapus kmren koding quick editnya semua karna ada ikon obeng dan tang.

    2. dan saya juga cek validator html blog saya di w3c dan errornya sampe 400 an. apakah berpengaruh ke seo??

    3. lalu terakhir mas, kenapa saat saya mau buat artikel dan ingin saya pratinjau dulu sebelum dipublish tapi artikelnya gak keluar mas dipratinjau yg nampak hanya laman kosong dan hanya tampak tampilan blog saja tanpa artikelnya.

    mohon solusi dan jawabannya mas atas ke 3 pertanyaan saya semua diatas.
    Semoga makin diberkahi mas dan amal ibadahnya diterima atas bantuannya..

    Terima Kasih

    Balas
    • Mas Sugeng

      13 Juli 2016 pada 20:12

      Mohon maaf mas bukannya nggak mau jawab, tapi pertanyaannya terlalu banyak dan susah untuk dijawab.

      Balas
  127. matav

    11 Juli 2016 pada 08:52

    kalau saya justru kalau cari domainyang sudah berumur, dengan PA dan DA yang tinggi, biar cepet naiknya di search engine >_<

    Balas
  128. iqbal

    16 Juli 2016 pada 08:10

    sebenarnya addon “nodollow” itu berfungsi sepenuhnya gak ya mas?
    kok kebanyakan blog yg katanya dofollow tapi pas di cek dengan addon ini ternyata malah menggunakan nofollow.
    tolong penjelasan nya

    Balas
  129. fadil

    16 Juli 2016 pada 22:08

    Saya punya masalah.Saya punya blog pakai domain khusus.Kemudian saya ganti domainnya dengan domain yang sudah di hosting dan aktif di wordpress karena lebih berkualitas backlinknya.Apa kerugiannya melakukan ini.juga sudah 1 minggu blog saya yg sudah diganti domainnya gak keindex google.mhn bntuannya

    Balas
  130. Fuad

    26 Juli 2016 pada 11:44

    apakah benar jika nama blog yg kita pilih lalu dicek di web ISBANNED hasil adsense resultnya menunjukkan “IS BANNED FROM GOOGLE ADSENSE” itu artinya gak bagus buat perkembangan monetisasi blog kita dan kita harus cari nama blog lain yg “NOT BANNED” dari google adsense?

    Balas
    • Mas Sugeng

      26 Juli 2016 pada 16:41

      Sebenernya ngecek di web ISBANNED nggak 100% akurat, tapi lebih baik cari nama domain yang “NOT BANNED” jika dicek di ISBANNED

      Balas
  131. jay Romlah

    27 Juli 2016 pada 00:29

    Maaf agan, anak makromleh ikut nimbrung hehe.. ada yang mau ditanyakan, blog saya pake [-], kalo di ilangin tanda [-] ngaruh gak? Mohon bimbingannya terimakasih.

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Juli 2016 pada 20:46

      Kalau alamatnya ganti nanti pengunjungnya bisa menurun karena alamat blog yang lama tidak bisa diakses.

      Balas
  132. Asyfi

    27 Juli 2016 pada 08:00

    Mas Sugeng saya mau tanya,
    cara menghilangkan bulan dan tahun pada URL di blog bagaimana ya Mas?
    cotoh:
    www.*******.com/2016/7/ini-contoh-nya-mas
    agar bisa jadi seperti ini
    www.*******.com/ini-contoh-nya-mas

    mohon bantuannya mas.
    Terimakasih

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 Juli 2016 pada 16:53

      Kalau pakai blogspot tidak bisa dihilangkan tanggalnya, sudah permanen.

      Balas
  133. Bayu Setiawan

    28 Juli 2016 pada 11:30

    Mas sugeng kalau menggunakan domain yang punya karakter yang lumayan panjang apakah bagus untuk prospek blog kedepannya??

    Balas
    • Mas Sugeng

      28 Juli 2016 pada 18:43

      Yang penting nama domainnya mudah diingat saya rasa nggak begitu masalah.

      Balas
  134. irvandoda

    1 Agustus 2016 pada 09:04

    mas sugeng mau bertanya. ketika memilih domain atau membeli . alamat website menggunakan keyword dan pemilihan karakter sesingkat singkatnya.
    ketika di cek .com itu kenapa domain authoritynya berbeda beda ?
    dan sama sama .com

    rekomendasi domain terbaik agar mudah masuk SERP itu domain apa mas ?

    dan untuk penggantian domain. apakah rank websitenya turun dan brapa lama proses pemindahan rankingnya.?

    terimakasih

    Balas
  135. Aris Bocah

    5 Agustus 2016 pada 11:31

    Hadeh keren mas tutor tipsnya. Tapi sayang saya sudah terlanjur buat domain pake tanda hubung. soalnya saya suka saama burung tersebut jadi saya pake deh namanya.

    oh iya mas maaf oot, alo masalah adsense biasanya pratinjau keduanya berapa lama mas ?

    Balas
    • Mas Sugeng

      6 Agustus 2016 pada 12:20

      Kalau dulu biasanya cuma 2 hari, kalau kalau sekarang saya kurang tahu.

      Balas
  136. Ibe

    13 Agustus 2016 pada 09:03

    Maaf Kang kalo out of topic cuma mau nanya aja, kalo setiap bikin 1 artikel selalu riset keyword gk kang?

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Agustus 2016 pada 14:25

      Nggak harus setiap artikel.

      Balas
  137. i made sanuanca feres

    15 Agustus 2016 pada 14:50

    terimakasih mas sugeng infonya, saya baru pertama mengenan blog. mohon untuk masukanya dan nasehat boleh di lihat untuk menilai apakah melanjutkan topik di blog saya ini atau mengganti saja sebelum saya melangkah lebih jauh dalam promo blog ini.
    silahkan bisa di lihat di nama saya kalau berkenan untuk memberi masukan dan saran mas sugeng terimakasih di tunggu mas

    Balas
  138. Zuhri

    16 Agustus 2016 pada 17:41

    Wah, ternyata banyak banget ya pertimbangannya untuk memilih domain, tadinya saya pikir EMD itu bagus ya.. karena mengandung Keyword.

    Thanks sharingnya.

    Balas
  139. Dika Damanhuri

    19 Agustus 2016 pada 06:50

    Heran. Blog Mas Sugeng jarang update postingan tapi ratingnya bagus terus.. hhe

    Balas
  140. Adi

    21 Agustus 2016 pada 02:00

    Domain yang saya pakai ini tidak mencerminkan niche apapun, karena memang dulu saya kurang begitu memperhatikan faktor-faktor X, saya hanya suka saja karena memang isi blog gado-gado. 🙂

    Terimakasih

    Balas
  141. Kaligrafi Prestasi

    25 Agustus 2016 pada 10:09

    Thanks gan. Beberapa sudah tahu, beberapa belum. Lumayan nambah-nambah ilmu. Ni mau bikin web baru, pengen mengaplikasikan tips agan.

    Balas
  142. Robbie Ismail

    27 Agustus 2016 pada 10:08

    Luar biasa sekali tipsnya dari mas sugeng. Saya mau tanya, Mas Sugengdotid.
    Bagaimana dengan menggunakan domain .web.id belum dijelaskan di atas ? Apakah ada penyalahan tos atau aturan domain ?

    Saya pribadi menggunakan domain tersebut yang sangan disayangkan belum terindex oleh google.

    barangkali Mas Sugengdotid berkenan memberikan solusi untuk saya.

    Terima kasih ya mas sebelumnya. Maaf bila ada yang tidak berkenan.

    Balas
  143. Fernando Ilham P

    30 Agustus 2016 pada 13:56

    Kalo domain saya tidak mengadung unsur keywords sama sekali gan. Saya sendiri lebih suka jika web/blog kita punya domain brand sendiri. Jadi kaya ciri khas gitu hehe 😀

    Balas
  144. Amriel Gunawan

    31 Agustus 2016 pada 04:19

    percuma kalau pakai domain gratisan, mau tekun dunia blogging, usahakan menginjak dengan langka yang benar, sebenarnya sih masih banyak orang mengatakan dia blogging hanya sekedar hobi, sehingga membuat mereka tak memikir panjang, sehingga membuat mereka terhenti ditengah jalan.

    Balas
  145. Mulyadi

    3 September 2016 pada 18:49

    Wah, saya baru ngerti nih kalau banyak yang harus dipertimbangkan dalam memilih nama domain, karena waktu saya buat web saya pertimbanganya cuma ada key word and brand aja. Thanks Mas Sugeng sharingnya sangat bermanfaat sekali….

    Balas
  146. celana jeans

    4 September 2016 pada 21:25

    Informasi yang sangat bagus mas Sugeng, terima kasih telah berbagi. Sukses selalu buat mas sugeng, ternyata memilih domain tidak boleh sembarangan ya mas.

    Balas
  147. Satuagency

    6 September 2016 pada 15:28

    Saya masih bingung apakah nama domain berpengaruh dengan keyword atau tidak?

    Dan apakah domain .xyz dan .asia cukup baik untuk dijadikan blog utama?

    Thanks sebelumnya

    Balas
  148. Aldhycom

    7 September 2016 pada 09:43

    wah.. tapi saya cuma punya blog dengan domain xyz.. apakah ini mempengaruhi kualitas seo blog.. blog saya itu tentang gado-gado pecel lele..

    Balas
  149. Muzaku

    1 Desember 2016 pada 01:12

    Kalau pilih ekstensi domain, Saya utamakan .com dan .net sih gan. Selain itu mah lewatin aja 😀

    Balas
  150. Budaya Indonesia (inaculture)

    5 Desember 2017 pada 11:52

    Artikelnya mas sugeng bermanfaat sekali bagi saya yang bisa dikatakan masih pemula di bidang blogger.Karena,setiap artikel yang diberikan memiliki pembahasan topik yang menjadi permasalahan yang dialami oleh kebanyakan orang.Apalagi disetiap konten diberi tips langkah-langkah yang menjadi solusi dari suatu masalah yang dibahas.Thanks mas sugeng saya bisa menerapkan tipsnya.

    Balas
  151. kang Wafiq

    18 Desember 2017 pada 11:00

    makasih infonya mas…
    sama mau nanya ni mas…kalau kita cuma beli domain aja tanpa beli hosting itu bisa nggak…dan apa efeknya…pleace jawab yaaa..
    baru belajar bikin blog soalnya…

    Balas
  152. benz

    26 Desember 2017 pada 21:50

    thx info nya cuman mau tanya klu domainnya ada tanda minus dampaknya apa?

    Balas
    • Mas Sugeng

      26 Desember 2017 pada 23:16

      dampaknya susah untuk diucapkan

      Balas
  153. ridlo

    9 Januari 2018 pada 04:01

    thank infonya mas,, kyanya nama domain saya susah di ucapkan

    Balas
  154. Lords Grooming

    9 Februari 2018 pada 01:18

    Setuju sama Mas Sugeng. Memilih nama domain memang susah susah gampang. Apalagi pas domain yg mau dibidik ternyata sudah dipakai orang lain. Jadi mikir lagi deh haha

    Balas
  155. ZiB

    1 Maret 2018 pada 08:02

    Mas Sugeng, saumpama biaya untuk beli domain .com .id .net .org, hanya cukup untuk beli yang harga murah seperti .top .info .win .site, itu lebih baik beli semampunya atau menunggu uang terkumpul dulu? Terimakasih

    Balas
  156. ngibarbalangid

    31 Maret 2018 pada 06:44

    Mas, apa sih hal yang mendetail beda antara .Com sama Id…??? kebetulan saya pakai .id tapi nggk ada alasan yang jelas sih kenapa sy pakai .id, trus kebtulan saya lihat mas sugeng punya juga pakai .id, alasannya kenapa mas??

    Balas
  157. Roman

    29 Mei 2018 pada 15:33

    Mas Sugeng mohon ijin bertanya

    Yang nomer 2 emang harus ya
    Kan nama blog saya
    Dokter-co.blogspot.com
    Apa blog saya ini EMD/brandable domain
    Tolong info yang bagus

    Maklum belum ada dana beli domain

    Balas
    • Mas Sugeng

      21 Juni 2018 pada 12:09

      Itu termasuk brandable

      Balas
  158. Rafi

    17 Juli 2018 pada 19:15

    Mas blog ku umurnya sebulan. Sudah pasang tdl. Tapi namanya ribet kalau sy beritahu ke teman. Setelah baca ini saya rasa mau ganti nama deh. Gimana menurut mas?

    Balas
    • Mas Sugeng

      22 Juli 2018 pada 18:53

      Kalau masuh baru ganti saja tidak aoa-apa.

      Balas
  159. desi

    14 Agustus 2018 pada 16:54

    keren mas saya baca sampe abis , mau tanya mas saya kan punya website , l;alu saya daftar di google maps . tapi kok tidak di urutan pertama ya . ?

    Balas
  160. muslimpintar

    9 Desember 2018 pada 05:39

    saya selalu mampir kesini kalau mau beli domain
    . mantap mas sugeng walaupun sudah jarang update lagi..!

    Balas
  161. Priant Taruh

    13 Desember 2018 pada 12:39

    Bagaimana dengan nama domain yang diplesetin mas? Misalnya domain saya Profesoer.com..
    Karena didalamnya ada juga materi tentang pengetahuan mknya saya buat pakai nama itu……

    Menurut mas bagus/mudah diingat gk kira”?

    Balas
  162. Jalil

    19 Mei 2019 pada 20:09

    Nama domain saya sudah oke belum mas ?Heheb

    Balas
  163. septa pamungkas

    22 Juni 2019 pada 10:25

    Trimakasih mas, saya rencana ingin beli domain lagi dan ternyata setelah saya cek adalah domain bekas.

    Tapi anehnya mas yang isbanned.com ko semua domain yang saya ketik bilang dibanned ya. Mungkin diganti web lain mas,

    soalnya sempat bikin shock, beberapa domain yang sudah saya beli dibilang banned. padahal sudah muncul iklan walau sedikit.

    Balas
  164. Trisno

    1 Agustus 2020 pada 08:36

    Cara ganti domainnya tapi tetap pakai blog lamanya gimama mas ?
    Apa bisa ganti domain seperti itu ?

    Balas
    • Mas Sugeng

      1 Agustus 2020 pada 11:00

      Ganti domain bisa pakai blog lama, tidak harus bikin blog baru.

      Balas
  165. Try Gusmawan

    14 Februari 2021 pada 05:25

    Bismillah…
    Makasih mas atas tipsnya.. Awalnya sy masih ragu memilih eksistensi domain.

    Sampai akhirnya ketemu dgn artikel mas sugeng..

    Sangat membantu.

    Balas
  166. Galih Ollot

    29 Maret 2021 pada 11:31

    Wah mantap nih tipsnya,
    Mau tanya nih mas..
    Saya mau pilih domain or.id untuk blog saya, beli domainnya lgs via google domain..
    Nah setelah saya cari” ternyata tidak tersedia utk domain or.id..

    Nah padahal di penyedia domain pihak ketiga (rumahweb, niagahoster) nama domain or.id tsb tersedia..

    Apa gak masalah ketika beli domain lewat pihak ketiga, dan bisa kasih advice untuk nama domain blog organisasi?

    Terima kasih

    Balas
    • Mas Sugeng

      2 April 2021 pada 08:16

      Rumahweb, niagahoster, dll. sama saja seperti Google Domain.

      Mereka sama-sama menyediakan jasa pendaftaran nama domain. Jadi tentunya tidak masalah.

      Balas
  167. Aryani Rejekiningsih

    14 Agustus 2021 pada 10:36

    Kalo bikin blog tentang tulisan kehidupan sehari2 bisa enggak ya trimakasih

    Balas
  168. Hermawan

    19 Agustus 2021 pada 17:54

    Yg harus d dahulukan bikin blog dulu domain dulu apa goggle addsense dulu

    Balas
    • Mas Sugeng

      1 Oktober 2021 pada 07:44

      Blog + domain dulu.

      Balas
  169. hendra

    12 September 2022 pada 11:51

    klo domain .site bagus gak untuk blog

    Balas
Template Blogger Terbaik Rekomendasi

© 2023 · Sugeng.ID