• Skip to primary navigation
  • Skip to main content
Sugeng.id

Sugeng.id

  • Tentang
  • Panduan
  • Tools
  • Member Area
Beranda › Catatan
5 Cara Facebook Menghancurkan Hidupmu

5 Cara Facebook Menghancurkan Hidupmu

235 Komentar — Diperbarui 17 September 2018

facebook

Dengan jumlah pengguna mencapai 2 miliar di seluruh dunia, facebook saat ini masih menjadi media sosial yang paling populer.

Di Indonesia sendiri penggunanya sudah mencapai 100 juta lebih. Menduduki posisi ketiga sebagai negara dengan pengakses facebook terbanyak. Jumlah tersebut tentunya akan terus bertambah kedepannya.

Semakin populernya facebook tersebut, dampak apakah yang facebook berikan bagi kehidupan manusia? Apakah menjadikannya lebih baik atau malah sebaliknya?

Tidak ada data yang pasti untuk menjawab pertanyaan tersebut, tapi kita bisa melihat sendiri dampaknya di sekeliling kita.

Saya pribadi sudah menggunakan facebook hampir 7 Tahun lamanya. Banyak hal yang saya dapatkan dari facebook, dari hal positif sampai negatif.

Dampak positifnya sudah jelas, bisa berkomunikasi dengan orang-orang jauh, bisa mencari teman yang lama tidak ketemu, bahkan bisa juga dipakai sebagai tempat jualan.

Untuk dampak negatifnya jujur tidak terlalu terasa, khususnya ketika baru pertama menggunakan facebook.

Setelah cukup lama menggunakan facebook baru terasa banyak hal-hal negatif yang saya rasakan.

Dampak tersebut juga saya lihat dari orang-orang terdekat saya yang mulai aktif menggunakan facebook, banyak yang berubah dari mereka.

Apa saja yang berubah? di bawah adalah beberapa dampak negatif facebook bagi penggunanya menurut pengalaman dan juga pengamatan saya:

1. Membuat Ketagian dan Sulit Dihentikan

ketagihan facebook

Mungkin banyak yang tidak menyangka kalau facebook sebenarnya sama seperti Narkoba, bisa membuat ketagihan dan sulit untuk dihentikan.

Facebook memang sengaja dibuat supaya penggunanya menjadi ketagihan. Alasannya karena penghasilan utama facebook adalah dari iklan.

Semakin lama seorang mengakses facebook, semakin banyak pula iklan yang dilihat. Semakin banyak iklan yang dilihat, semakin banyak uang yang facebook dapatkan.

Bagi facebook sendiri tentunya menjadi keuntungan besar, karena uang mereka menjadi semakin banyak, tapi bagi penggunanya, apakah ada manfaat yang didapatkan dari berlama-lama mengakses facebook?

2. Membuang Waktu Berharga

facebook makan waktu

Bukan maanfaat yang kita dapatkan, dari ketagihan facebook tersebut justru dapat merugikan kita sendiri.

Salah satu kerugiannya adalah waktu berharga kita menjadi terbuang sia-sia hanya untuk berlama-lama di facebook tanpa maksud dan tujuan yang jelas.

Waktu yang seharusnya digunakan untuk hal-hal produktif malah dihabiskan hanya untuk sekedar baca status, like status, komen status, stalking facebook orang, dll.

3. Menimbulkan Rasa Depresi

facebook rendah diri

Pengguna facebook umumnya hanya menampilkan sisi baik dari kehidupannya dan menyembunyikan sisi jeleknya di facebook. Hal tersebut membentuk keyakinan di dalam benak pengguna kalau teman-teman mereka di facebook memiliki kehidupan yang lebih bahagia dan lebih indah.

Contohnya pengguna facebook yang jomblo. Ketika mereka melihat pasangan yang meng-upload foto mesra di facebook, mereka langsung merasa depresi berat dan merasa menjadi jomblo paling ngenes di dunia. Padahal sebenarnya di luar sana banyak sekali jomblo-jomblo bahagia, hanya saja mereka tidak menghabiskan waktunya di facebook.

4. Menjadi Narsis dan Suka Pamer

ego pengguna facebook

Dari rasa depresi tersebut mulailah muncul sifat narsis dan suka pamer dari para pengguna facebook.

Mereka mulai senang memposting segala aspek dari kehidupannya di facebook. Mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi semuanya mereka dokumentasikan di facebook.

Tidak lupa setiap mereka membeli barang-barang baru mereka langsung mempostingnya di facebook.

Sifat ini muncul karena mereka ingin mendapatkan pengakuan bahwa kehidupannya juga bahagia dan indah seperti teman-temannya di facebook.

5. Menurunkan Kemampuan Berkomunikasi

anti-social

Ketika pengguna facebook sudah mulai kecanduan, mereka menjadi malas bersosialisasi di dunia nyata. Akibatnya kemampuan berkomunikasi mereka menjadi berkurang.

Hal ini cukup mengkhawatirkan, khususnya bagi pengguna facebook usia anak dan remaja. Waktu yang seharusnya dipakai untuk belajar sosialisai dengan lingkungan justru lebih banyak dihabiskan bersama teman-teman di facebook yang biasanya hanya membahas sesuatu yang tidak penting.

Terus harus bagaimana?

Facebook sebenarnya tidaklah buruk, yang membuatnya buruk adalah bagaimana cara kita menggunakannya. Banyak kok manfaat yang bisa didapatkan dari facebook selama kita menggunakannya dengan cara yang benar.

Dampak buruk yang sudah saya tulis di atas hanya akan terjadi jika kita menggunakan facebook secara berlebihan tanpa maksud dan tujuan yang jelas.

Mas Sugeng

Facebook : fb.com/sugengblogger

Artikel Terkait:

  • 12 Blog Terbaik di Indonesia dalam Berbagai Macam Topik
  • Senjata Ngeblog Mas Sugeng
  • Diskusi Blogger Pemula
  • 2 Bulan Setelah Ganti Domain, Trafik Blog ini Naik atau Turun?
  • Berapa sih Penghasilan Rata-rata Blogger Indonesia?

Tinggalkan Komentar Batalkan balasan

235 Komentar

  1. Egi ESEM

    15 Juli 2017 pada 22:17

    bener juga mas

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 22:41

      Iyoo

      Balas
      • WinHost

        17 Juli 2017 pada 20:17

        btw blog gw kok masih ditolak adsense ya mas, padahal udh lama umur blognya, apa yg kurang mas, apa kurang tamvan gw nya :v

        Balas
    • WinHost

      17 Juli 2017 pada 20:14

      FB bikin berantakan rumah tangga, disisi lain FB jg mendatangkan banyak teman 😀

      Balas
      • masrozak

        23 Juli 2017 pada 13:33

        mungkin karena yang di rumah di cukin 😀

        Balas
        • Djangkaru Bumi

          5 Agustus 2017 pada 11:16

          Dunia maya kadang dianggap hal yang ideal dan sempurna. Merasa dunia maya adalah teman yang sangat pengertian dan perhatian. Sebenarnya itu adalah salah. Kecanduan sampai lupa, dan akhirnya cerai hanya memburu pasangan chat di facebooknya.

          Balas
    • Mayuf

      31 Januari 2018 pada 20:42

      Bener juga ya, hehe

      Balas
    • Bayupradana.id

      17 Juni 2020 pada 11:30

      Tidak salah Mas. Kurang lebih begitu jadinya jika berlebihan.

      Balas
  2. Iskandar Dzulkarnain

    15 Juli 2017 pada 22:22

    cukup dimanfaatkan dengan baik, insyaAlloh Facebook berguna 🙂

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 22:41

      Aminnn

      Balas
  3. Aldi Radityo

    15 Juli 2017 pada 22:24

    Bener banget nih mas Jadi Belakangan ini Ada isu Bahwa Pemerintah akan Memblokir Sosial Media , ini di Latar belakangi karena marak nya Konten Berbau SARA , RADIKAL Dan Konten-Konten Negatif yang Mengancam keutuhan NKRI

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 22:40

      Itu juga salah satu dampak buruknya. Konten Berbau SARA , RADIKAL Dan Konten-Konten Negatif menjadi lebih banyak menyebar dengan mudah.

      Balas
  4. Handoko

    15 Juli 2017 pada 22:28

    Memang betul, menimbulkan rasa jenuh juga saat facebookan apalagi yang jomlo2 ni??

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 22:40

      kasihan sekali

      Balas
  5. Ivhaa

    15 Juli 2017 pada 22:32

    Benar juga mas, banyak orang yang depresi jika satu hari aja tidak membuka facebook

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 22:38

      ahahahahahaa, dulu saya kayak gitu. sekarang udah enggak.

      Balas
    • masrozak

      23 Juli 2017 pada 13:34

      mungkin ini udah sngat kecaduan wkwkwkw

      Balas
  6. dirmank.id

    15 Juli 2017 pada 22:44

    Lebih bijak saja gunakan sosmed,terutama facebook…

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 22:48

      Iya benar banget

      Balas
  7. Fdl

    15 Juli 2017 pada 22:58

    Mas dapetin update template evo magz gimana? Saya dulu pernah beli dan ga dapet updatenya

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 23:01

      Kirim aja email ke admin@mas-sugeng.com dengan menyertakan alamat email yang dulu digunakan saat beli template

      Balas
  8. Mas Aldi

    15 Juli 2017 pada 22:58

    Memang banyak dampak buruk jika kita terlalu over menggunakan Facebook. Namun, sebenarnya banyak juga manfaat yang dapat kita rasakan dalam menggunakan Facebook ini, seperti sebagai media promosi produk kita, promosi situs, media jual beli, dan lain sebagainya. Bahkan saya dulu juga memanfaatkan Facebook sebagai ladang mencari uang. Hehe.. Dan jika tidak salah, sekarng juga lagi jaman-jamannya FB Ads. Ya intinya sekarang kembali ke penggunanya, bisa menggunakan hal tersebut dengan bijak atau tidak.

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 23:03

      Iya memang banyak manfaatnya, malah banyak banget kalau kita pandai dalam memanfaatkan facebook.

      Balas
  9. Duasatu

    15 Juli 2017 pada 22:59

    iya betul juga sih, cuma karena sudah menjadi kebiasaan yang jadi masalah adalah tampa akses facebook malah jadi ling lung dan rasanya ada yang kurang gitu lah hehe

    Balas
    • Mas Sugeng

      15 Juli 2017 pada 23:03

      Iya itu pertanda sudah kecanduan facebook, ketika tidak bisa mengkases facebook merasa ada yang kurang.

      Balas
  10. KumparArtikel

    15 Juli 2017 pada 23:06

    Menurut saya Facebook itu hanya buang – buang kuota mas, palingan saya buka FB saat ingin menghubungi seseorang aja

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:42

      Iya, buang buang kuota sama buang buang waktu.

      Balas
  11. Fery Efendy

    15 Juli 2017 pada 23:12

    Dulu masih awal kenal FB ya kayak gini dah. Tapi alhamdulillah sekarang udah berkurang, malah sekarang FB jadi tempat nyari informasi sekalian promosi hehe

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:43

      Sipp mas, menggunakan facebook harus ada tujuan yang jelas. Misalnya kayak mas, buat nyari informasi sama sekaian promosi.

      Balas
  12. Wawan

    15 Juli 2017 pada 23:24

    Sekarang tinggal usernya, mau memanfaatkan social media dengan benar, atau dimanfaatkan

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:45

      Setuju

      Balas
  13. MRX

    15 Juli 2017 pada 23:55

    Dibikin enjoy aja, kalau gak lewat fb, gimana ane bisa nyepam disini? heehe

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:45

      Iya terserah kamu

      Balas
  14. Machfud

    16 Juli 2017 pada 00:03

    betul skali mas, yg namanya berlebihan itu gak baik

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:45

      Iya, bukan cuma facebook aja, tapi hampir semua hal.

      Balas
  15. Igniel

    16 Juli 2017 pada 00:14

    Yang kerasa baru nomor 1 dan 2, alias membuang waktu yang sebenernya cukup berharga buat ngerjain yang lain. Ini aja begadang cuma gara-gara daritadi FBan terus.

    Tapi alhamdulillahnya, FB juga bisa jadi ladang rejeki. Banyak dipertemukan sama orang-orang yang kemudian berakhir jadi partner atau client.

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:48

      Bagus mas kalau bisa menjadi ladang rejeki. Tinggal meminimalisir sisi buruknya saja.

      Balas
      • Igniel

        16 Juli 2017 pada 10:49

        Mungkin untuk lebih tepatnya saya dipanggil mbak

        Balas
        • Mas Sugeng

          16 Juli 2017 pada 11:10

          Iya mbak, saya kira cowo. hehehe

          Balas
        • Pubiway

          21 Juli 2017 pada 17:31

          Loh, ku pikir selama ini cowok…

          Balas
  16. Yudha Agung Nugraha

    16 Juli 2017 pada 00:22

    Wah, bener banget nih Mas Sugeng. Menurut saya artikel di atas bisa juga di peruntukkan Internet jadi judulnya 5 Cara Internet Menghancurkan Hidupmu.

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:48

      Tepat sekali mas, memang bukan cuma facebook saja, tapi Internet secara umumnya.

      Balas
  17. Anak Maspul

    16 Juli 2017 pada 01:21

    Betul mas, klo gak di batasi pasti runyam jadinya. Saya juga pernah mengulasnya di blog pribadiku tentang sosial media.
    Intinya ingat waktulah.

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:49

      Iya mas. runyam serunyam-runyamnya

      Balas
  18. Alfin Auzikri

    16 Juli 2017 pada 03:31

    Kalau aku buka facebook sih seperlunya.. ?

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:49

      baguss

      Balas
  19. Adhikarta

    16 Juli 2017 pada 04:27

    Saking banyaknya pengguna facebook, bisa share artikel blog agar bnyak pengunjung.
    #sisipositif hehhe….?

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:49

      Nah kalau itu positif banget mas, hehehee

      Balas
  20. Uhendrayana

    16 Juli 2017 pada 05:05

    Ya memang begitu adanya dan sebuah realita yang ada ????

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:50

      Iya mau tidak mau harus dijalani

      Balas
  21. Malik Abimanyu (Abdullah)

    16 Juli 2017 pada 05:36

    Closer to Allah by studying religion, menurut saya itu solusi yang paling jitu mas, hehe 😀

    (maaf bukan bermaksud SARA)

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:50

      Iyya mas, masukan yang bagus.

      Balas
  22. Ahmad

    16 Juli 2017 pada 05:47

    Kalau saya kecanduan Youtube mas hehehe..

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:51

      Ahahaha, sama aja kayaknya yah

      Balas
  23. Rifqi Herdandi

    16 Juli 2017 pada 05:47

    Saya saya prihatinkan, zaman sekarang, anak sd aja udah pake FB. Bahkan “maaf” anak sd sekarang (tidak semuanya) sudah kenal apa itu pacaran dan menunggahnya ke Facebook. Kalau saya lebih setuju, facebook dibatasi umur. Misalnya orang yg mau bikin akun FB, minimal berumur 16 tahun. Agar anak-anak bisa fokus di dunia nyata dulu. (maaf komen kebanyakan)

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:52

      Tidak kebanyakan kok mas. Memang begitulah realita yang ada saat ini.

      Balas
      • Rifqi Herdandi

        19 Juli 2017 pada 17:24

        Iya mas, gk semuanya, tapi “ada”

        Balas
  24. Sogun

    16 Juli 2017 pada 05:59

    Nah ini yang paling pas. Time is money and time is everything, tapi ketika facebookan waktu rasanya tidak ada artinya lagi.

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:53

      Sungguh memprihatinkan.

      Balas
  25. KaiLyrics

    16 Juli 2017 pada 06:05

    nomer 3 sering ane pikirin, temen kayaknya hidupnya seru terus sedang ane begitu aja

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:54

      Saya juga pernah mengalaminya mas. Tapi sekarang saya sadar, di dunia ini tidak ada manusia yang hidupnya sempurna.

      Balas
  26. Febryan Ari Rusda

    16 Juli 2017 pada 06:10

    Menghancurkan bangsa mas, apalagi sekarang banyak akun fake yang kerjanya cuma buat nipu.

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:55

      Nah itu juga salah satu dampak buruk yang lainnya.

      Balas
  27. Luffy Muhammad

    16 Juli 2017 pada 06:44

    Menurutku dampak negatif facebook tidak terlalu parah lah dari pada main game,… kalo fb mah masih bisa di batasi, lain halnya dengan main game,.. pasti udah lupa waktu, lupa diri, lupa ingatan,… wkwkwk,…
    ..
    ..
    Oh iya,.. Btw katanya fb sam youtube mau ditutup juga ya,… wkwkwk jadi kasian sama yang cari uang lewat fb sama youtube,….

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:56

      Semua yang bikin ketagian itu memang nggak bagus.

      Balas
  28. masheryid

    16 Juli 2017 pada 06:53

    memang sosmed facebook menjadi aktifitas yang hampir setiap hari kita buka, saya pun seperti itu. Ambil saja segi positifnya gan. karena dengan facebook kita berkomunikasi pun dengan mudah. Hampir semua teman teman saya dari jaman sekolah dasar sampai sampai teman kampus bisa kita temuakan semua. yang penting ambil manfaat postifnya aja gan..

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:56

      Positifnya diambil, tapi negatifnya dibuang gan jangan dibiarin.

      Balas
  29. Amat

    16 Juli 2017 pada 07:20

    Setuju mas. Kalau ngeblog gimana mas, apa juga berbahaya?

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:41

      Kalau berlebihan sama juga bisa berdampak buruk mas

      Balas
  30. mahad

    16 Juli 2017 pada 08:41

    betul sekali mas

    Balas
  31. Iwanberbagi.com

    16 Juli 2017 pada 09:06

    Iya tuh mas, cuma alhamdulillah satu tahun terakhir sudah mulai berkurang akses facebook, tapi sekarang sering akses Mobile Legends. 😀

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:57

      Yahhh sama aja kayaknya tuh.

      Balas
  32. Fauzi

    16 Juli 2017 pada 09:31

    Benar juga hehe..poin 5 mantap

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 09:56

      Makasih

      Balas
  33. Dinda MPL

    16 Juli 2017 pada 11:07

    Setuju sekali mas, sudah untuk hentikan akses facebook untuk satu hari aja

    Balas
  34. aancom88

    16 Juli 2017 pada 11:57

    Bener juga si mas, tapi klw menurut saya banyak dampak positifnya dari pada negatifnya.

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 17:32

      Tergantung penggunannya mas

      Balas
  35. Mu Tmm

    16 Juli 2017 pada 12:57

    Keren Mas, artikel ini untuk mengingatkan kita (pengguna FB) seperti halnya orang tua mengingatkan pada anaknya. :V

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 17:33

      Terima kasih mas.

      Balas
  36. Bimo Aji Widyantoro

    16 Juli 2017 pada 13:00

    setuju banget mas, sekarang facebook pun jadi ajang sharing berita hoax. bukannya membagi hal baik, sekarang jadi saling nyinyir sana-sini

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 17:33

      Iya itu juga salah satu sisi jelek dari facebook.

      Balas
  37. สุขภาพน่ารู้.com

    16 Juli 2017 pada 13:11

    5. Reduce the ability to communicate <– is true.

    Balas
  38. Ulul Albab

    16 Juli 2017 pada 13:15

    Bener banget mas, semoga mas sehat selalu biar bisa update terus, tambah ilmu

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 17:31

      Iya mudah-mudahan mas, akan saya usahakan

      Balas
      • Ulul Albab

        17 Juli 2017 pada 17:28

        Oh iya, kalau boleh mohon koreksi blog saya mas, yang kurang itu apa ? Gak nongol terus di google
        http://bang-andro.blogspot.com/

        Balas
  39. MrZek

    16 Juli 2017 pada 15:01

    maaf sepertinya mas sugeng salah besar, mas belom mendalam facebook mas hanya melihat dasar nya saja, saya pengguna fb lebih dari 4 tahun, bukan saya sombong, penghasilan saya dari facebook 1 hari bisa mencapai 1,6 itu paling sedikit paling banyak 2,5 dan sekarang denger2 kabar fb mau di blokir dan saya tidak tahu gmna nasib saya :v

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 17:31

      Nggak semua orang menggunakan facebook untuk mencari uang.

      Balas
  40. Djangkaru Bumi

    16 Juli 2017 pada 15:17

    Persis saat pertama saya kenal dunia maya khususnya media sosial, kecanduan saya dibuatnya ada rasa depresi jika tidak membuka sehari saja. Tapi kini saya bisa mengatasinya, media sosial hanya untuk hiburan sesaat, syukur-syukur bisa untuk menghasilkan uang.

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 17:32

      Sipp mas kalau begitu. Gunakan social media seperlunya saja.

      Balas
      • Djangkaru Bumi

        5 Agustus 2017 pada 11:19

        Jangan sampai boros beli pulsa, sehingga lupa beli beras dan susu buat keluarga.

        Balas
  41. Baizuri

    16 Juli 2017 pada 18:12

    iya bener banget mas.
    sebenarnya gak facebook doang tapi semua sosial media, cuma facebook sifatnya agak lebih adiktif ketimbang yang lain.

    waktu juga banyak tersita gara-gara scroll up scroll down beranda doang, perubahan harus dimulai dari diri sendiri.

    Balas
    • Mas Sugeng

      16 Juli 2017 pada 18:25

      Iya mas, bukan cuma social media juga sebenernya, youtube, atau bahkan blog juga bisa memberikan dampak negatif yang sama.

      Balas
  42. Yusuf

    16 Juli 2017 pada 19:17

    Saya rasa dampak yang nomer 5 lebih ke penggunaan smartphone deh mas, bukan hanya Facebook saja

    Balas
    • Mas Sugeng

      17 Juli 2017 pada 09:30

      Iya juga sih mas,

      Balas
  43. Handayat

    16 Juli 2017 pada 21:28

    Bener banget mas, apa yang mas tulis diatas pernah saya rasain. Yang salah satunya yang saya sesalkan adalah waktu saya terbuang percuma. Padahal bisa saya gunakan untuk melakukan hal yang lebih bermanfaat 🙁 Thanks mas atas artikel yang menyadarkan ini 🙁

    Balas
    • Mas Sugeng

      17 Juli 2017 pada 09:30

      Sama-sama mas

      Balas
  44. MantapZone

    17 Juli 2017 pada 00:58

    Setuju mas. Kalau ngeblog juga berbahaya kan?

    Balas
    • Mas Sugeng

      17 Juli 2017 pada 09:29

      Berbahaya sih enggak, cuma ada dampak negatifnya kalau berlebihan.

      Balas
  45. Ammar

    17 Juli 2017 pada 06:36

    Selamat Pagi Mas Sugeng

    Maaf mas kenapa kok blognya gak ada ads ny?

    Terimakasih
    Salam
    Ammar

    Balas
    • Mas Sugeng

      17 Juli 2017 pada 09:29

      Memang sengaja tidak memasang ads

      Balas
  46. Dwi siswanto

    17 Juli 2017 pada 09:11

    Kalo saya main facebook, kalo lagi butuh saja si mas, jujur selama kenal blog saya malah jadi jarang main facebook, paling paling kalo lagi promosi artikel..
    Memang seimbang simas facebook, antara dampak negatif sama positifnya, ..

    Balas
  47. Oploverz

    17 Juli 2017 pada 10:03

    Mas sugeng kemana aja lama sekali tidak update? Artikel sudah ditunggu-tunggu padahal hehe
    Oh ya di artikelnya ada sedikit typo di nomor 1 pada kata ketagian.

    Balas
  48. wisata karimunjawa

    17 Juli 2017 pada 11:33

    menurut saya yang lebih penting adalah pengguna facebook diusahakan hanya untuk oarang yang sudah dewasa. anak-anak disarankan jangan mainan facebook. mereka masih harus banyak belajar dan menikmati masa bahagianya sebagai anak kecil. kalau sudah dewasa mereka akan terancam kehilangan masa bahagianya di dalam dunia anak-anak. sudah sepatutnya kita sebagai orang tua untuk selalu memantau perkembangan perilaku anak kita yang masih kecil. anak kecil boleh menggunakan gadget asalkan jangan berlebihan dan selalu dalam pantauan orang tua.

    Balas
  49. vicario

    17 Juli 2017 pada 13:57

    Semua hal tergantung cara kita memakai dan memanfaatkannya. Jika kita pintar dalam memanfaatkan sesuatu, sekalipun itu buruk bisa berakhir baik. 🙂
    Bagi blogger dan pebisnis itu menguntungkan.

    Balas
  50. Mansyur adin

    17 Juli 2017 pada 14:53

    Bahaya juga ya mas, tapi dampak Instagram juga bisa seperti Facebook. Apes

    Balas
  51. Lemari Asam

    18 Juli 2017 pada 01:12

    buka fb Kalau saya paling untuk mengembangkan bisnis lewat fb ads aja mas..btw thanks mas infonya !

    Balas
  52. masdim.id

    18 Juli 2017 pada 02:12

    Satu lagi mas…jadi gmpng baperan…

    Balas
  53. Rico

    18 Juli 2017 pada 11:56

    Nomor 4 bener banget

    Balas
  54. agus agus

    18 Juli 2017 pada 12:24

    akhirnya mastah muncul lagi. Terima kasih mastah telah membuka ruang komennya…dulu sy jg begitu sewaktu jadi penjaga warnet, semenjak kenal sama blognya mastah sugeng, jadi jarang main fb…cuma liat sepintas aja, fb kloningan sampe ratusan hanya buat ternak adsense aja sama panen like…..skrg malah rajin baca2 blognya punya mastah…jadi ketularan bikin blog sama bikin youtube he he he…makasih bangetz atas ilmunya mastah.

    Balas
  55. muhammad akbar nomba

    18 Juli 2017 pada 13:30

    kira-kira seperti itulah,, namun kembali lagi pada masing-masing pengguna

    Balas
  56. Afif Setiawan

    18 Juli 2017 pada 15:29

    Saya justru mendulang trafik blog dari facebook mas. ??? pinter2 pkoknya.

    Balas
  57. Hadi Setyo

    18 Juli 2017 pada 21:09

    Betul Mas, saya dulu ketagihan facebokan, sekarang gantian ketagihan ngeblog…Salam kenal Mas Sugeng

    Balas
  58. Nanank Journal

    19 Juli 2017 pada 02:25

    Salam mas.. Ada benernya juga kata mas sugeng, seharusnya facebook bisa dimanfaatkan dengan baik supaya tidak disalahgunakan

    Balas
  59. Baba Jihan

    19 Juli 2017 pada 02:58

    Betul mas Sugeng, bahkan sy pernah baca tulisan kalau tidak membuka facebook untuk beberapa hari bisa meningkatkan kebahagiaan seseorang..memang sikap berlebihan dalam segala hal itu tidaklah baik..

    Balas
  60. Good Man

    19 Juli 2017 pada 04:21

    Visi misi pembuatan facebook sangat baik, menjauhkan yang dekat. Namun kebanyakan usernya parah gila. Jadi visi misi perusahaan ini jadi mubazir

    Balas
  61. Tuti

    19 Juli 2017 pada 09:32

    Itu terganggung cara atau konsep kita melakukan sesuatu, bila saja ada aturan pasti itu semua bisa lebih baik…

    Balas
  62. Downloatanku

    19 Juli 2017 pada 15:27

    bener nih, apalagi kalo udah terlanjur scroll scroll scroll, sampe lupa waktu emang… kayaknya harus membiasakan mengurangi buka fb dan sosmed lainnya nih.. hehehe.. gk baik juga kalo berlebihan

    Balas
  63. Herman Site

    19 Juli 2017 pada 15:41

    Artikel yang menarik mas, suka sama artikel-artikel di blog ini 😀

    Balas
  64. Berita123

    19 Juli 2017 pada 16:11

    Mantap mas akhirnya di update lagi, btw kok banyak ya blogger2 yg udah lama (termasuk mas Sugeng) ga update lagi blognya sampai berbulan-bulan bahkan tahunan..?

    Balas
  65. Indtens

    19 Juli 2017 pada 16:51

    sudah beberapa bulan kebelakang mulai dikurangi main facebook. buka facebook cuma liat notif aja haha.. bikin status malah gak pernah lagi, cuma ngeshare yang dirasa bermanfaat 😀

    Balas
  66. Lagu Mp3

    19 Juli 2017 pada 17:54

    Tapi kita ngambil positiv nya aja mas

    Balas
  67. Kode Pos

    19 Juli 2017 pada 22:40

    Secara tidak sengaja judul post ini emang bener…..

    Membuka facebook memang baik jika di gunakan dengan tujuan yang baik. tapi saya rasa kebanyakan tidak baiknya.

    sekarang saya jarang buka facebook lantaran ngurus blog dan berbagi pengetahuan ke sesama biar dapat pahala, dari pada buka fb liat2 foto mantan. hehehe

    Balas
  68. Muhammad Iqbal Maulana

    20 Juli 2017 pada 07:42

    Main facebook gpp lah kalo sesekali buat melepas kejenuhan tp kalo kebanyakan bisa2 menrunkan produktivitas hehe

    Balas
  69. Bola123

    20 Juli 2017 pada 11:03

    akhirnya mas tumben update setelah skian lama, knapa ya blogger suhu macam sugeng, panduanim, sudah jarang ngeblog padahal visitornya rame..?

    Balas
  70. amin mahrus

    20 Juli 2017 pada 11:15

    Kalau sekaran facebook memang banyak sisi negatifnya mas di bandingkan sisi baiknya. sudah nyata di negara kita ini.

    Balas
  71. Musbat

    20 Juli 2017 pada 15:15

    Bener banget mas , rasanya gak pernah sehari gak buka fb ! Pdhl update status enggak. Cuman liat beranda doang

    Harus mulai berubah nih

    Balas
  72. Muklas

    20 Juli 2017 pada 16:39

    Dulu sempat kecanduan BBM , tapi skrg udah bisa berhenti.
    Tapi kalo facebook belum bisa lepas dari 2009 s/d skrg..
    Suka nyesel dan pengin berhenti juga rasanya, lihat karir teman2 sebaya udah pada sukses, eh gw masih update status2 gak jelas..
    Menginspirasi artikelnya, semoga skrg bisa menggunakan facebook dg lebih bijak

    Balas
  73. Djatmiko

    20 Juli 2017 pada 18:08

    Mas kok di blog sampean gak ada sponsornya yaa lantas dapat penghasilan dari mana

    Balas
  74. Asdita Prasetya

    20 Juli 2017 pada 22:39

    Nah ini yang tidak disadari oleh kebanyakan orang

    Balas
  75. Yuli

    20 Juli 2017 pada 23:42

    Mas Sugeng buat artikel baru. Info sangat menarik mas

    Balas
  76. Ahmad Farhan

    21 Juli 2017 pada 20:41

    Saya sendiri sudah hampir 3 tahun ngak menggunakan facebook. alasannya karena capek liat perilaku orang lain di facebook. ada foto/video korban kecelakaan (foto yang seharusnya tidak diperlihatkan), malah di share, ada perbedaan pendapat, malah saling mengkafirkan, dan sebenarnya masih banyak lagi kelakuan2 yang bikin saya gerah 🙁

    Media sosial yang masih saya gunakan cuma Twitter, Line, sama Instagram. itupun jarang posting apa-apa. malahan lebih sering ngeroleplaying karakter animasi.. lebih indah soalnya 🙂

    ini cuma pendapat saya ya. belum tentu benar. 🙂

    Balas
  77. Wahyu Hadi

    21 Juli 2017 pada 21:36

    Sayang sekali iklan adsense di blog mas sugeng sudah lenyap ..hehe

    Balas
  78. Febryan Ari Rusda

    21 Juli 2017 pada 22:17

    Sekarang fb isinya cuma berita hoax.

    Balas
  79. Agung

    22 Juli 2017 pada 04:20

    materi blognya sudah sering sy dengar. tapi responnya ttp luar biasa…

    Balas
  80. Matsan Saga

    22 Juli 2017 pada 12:11

    Mantap tulisannya…
    Boleh donk, templat (ini) dibagikan lagi…
    Nungguin, nih…

    Balas
  81. Inspirasi Muslimah

    22 Juli 2017 pada 12:47

    bener juga, memang social media skrang jadi gaya hidup manusia

    Balas
  82. Manyaw

    22 Juli 2017 pada 20:55

    Wahh pendapat saya sepertinya sama dengan mas sugeng.. Yang membuat Facebook menjadi buruk itu gara-gara pengguna yang ngak sehat.

    Apalagi sekarang banyak kasus yang berhadapan langsung dengan hukum gara-gara status di media sosial.

    Hoax, Fitnah, Sara, dan macam lainnya..

    Balas
  83. Nas Rull

    22 Juli 2017 pada 22:28

    yang pasti facebook lebih banyak memberi dampak negatifnya ..

    Balas
  84. Blogbiner.com

    23 Juli 2017 pada 08:53

    Harus bijak emang kalo make social media, salah dikit bisa fatal. Sosmed bisa ngurangin produktifitas juga sih. Kurangi media sosial, banyakin bergaul dengan orang. Rindu zaman nya hape masih bisa di buat maen Space Impact sama Snake doang

    Balas
  85. promodomainmurah.com

    23 Juli 2017 pada 12:17

    Facebook bagaikan pisau bermata dua, tergantung siapa yang menggunakanya. Jadi harus pinter-pinter makai aja 🙂

    Balas
  86. masrozak

    23 Juli 2017 pada 13:35

    kalo saya fb tidak begitu aktive sih mas. jadi biasa aja. kalo perlu baru buka jadi tidak defresi 😀

    Balas
  87. Blog Kesehatan Mata

    23 Juli 2017 pada 23:28

    Facebook itu sebenernya bagus. itu semua tergantung dari penggunanya.. dulu sering banget buka Facebook. apalagi kalau main game-game dari facebook.. masih jamannya ninja saga.. the sims.. game-game yang bisa dimainkan di facebook..

    Balas
  88. rani

    23 Juli 2017 pada 23:49

    baru ngeh saya mas, makasy sudah nyadarin saya yah…

    Balas
  89. Abdul fatah

    24 Juli 2017 pada 05:55

    balance aja mungkin mas hehe… terlalu terobsesi jangan, tapi ditinggalkan juga sayang, lumayan buat nyari backlink haha

    Balas
  90. Ramly Haba

    24 Juli 2017 pada 15:01

    Benar banget mas sugeng, dulu saya sendiri jadi malas maen Facebook, karna alasannya sprti di nomer 3. hihihi. tapi skrang Gk lagi.

    Balas
  91. Indra

    24 Juli 2017 pada 16:18

    Untuk poin yang ke lima, bener banget, mas Sugeng. Seperti yang diprediksi oleh tokoh fisikawan, Albert Einstein. terkenal jauh sebelum munculnya era ponsel. “I fear the day that technology will surpass our human interaction. The world will have a generation of idiots.” -Albert Einstein.

    Balas
  92. santri

    24 Juli 2017 pada 20:15

    Ya bener. Aq ngrasain bgt

    Balas
  93. Omponk

    24 Juli 2017 pada 20:21

    Aaaaa alhamdulilah mas ,saya jarang aktif untuk dipesbuk 😀 cuma share artikel aja.. juga Artikel yang saya baca isi blog ini sangat bermanfaat dan membantu.. hehe satu lagi lain kali mampir atuh. kunjungan balik seorang. I newbie!! Thanks..

    Balas
  94. Silla

    24 Juli 2017 pada 22:34

    FB Memang Menyiksa Saya … :'(

    Balas
  95. ari

    25 Juli 2017 pada 10:43

    udah lama gak buka2 facebook pak, di sana kebanyakan yang nyebar hal-hal yang berbau kebencian jadinya agak-agak males sekarang

    Balas
  96. RikyRamadhan

    25 Juli 2017 pada 11:53

    Tergantung kita menggunakanya mas, kalau saya buka facebook hanya untuk mengetahui info loker ? Infonya bagus, beda dari yang lain

    Balas
  97. Bams

    25 Juli 2017 pada 20:27

    Sisi keburukan dari sosmed seperti Facebook dan yang lainnya yang harus kita minimalisir atau kalau bisa hilangkan, thanks banget untuk infonya untuk mengingatkan kita semua mas.
    Semoga kita bisa mengoptimalkan sisi baik dari kehadiran sosmed dalam kehidupan kita semua.

    Balas
  98. Marina Srikandi

    25 Juli 2017 pada 20:44

    menurut saya, tergantung dari individunya bagaimana cara menggunakan Facebook tersebut mas. kalau kebablasan yo hancur mas. hehehe

    Balas
  99. Xavier Ragnarok

    25 Juli 2017 pada 23:02

    tergantung si pengguna mas, kalo emang negatif yah pasti ancur,

    kalo penggunaannya hal-hal positif, yah pasti lempeng., semua balik lagi sih kepada si pengguna.

    Balas
  100. roketlagu

    26 Juli 2017 pada 13:49

    bahaya sekali mas sugeng

    Balas
  101. Ahmad isnaini

    27 Juli 2017 pada 09:16

    Facebook adalah media sosial pertama yang saya kenal. Tapi lama-kelamaan ngebosenin, gitu-gitu aja gak ada asiknya., lebih seru main blog. Kaya ada asin-asinnya. :v

    Balas
  102. DUL GEMBUK

    27 Juli 2017 pada 14:17

    facebook setidaknya pernah menambah wawasan,jadi terhitung masih bermanfaat lah
    karena banyak yang ngeshare artikel sehingga banyak orang baca

    Balas
  103. Kaligrafi

    27 Juli 2017 pada 15:05

    Mas mau tanya itu kalau postingan d blog ini ada tulisan sudah d upate tgl sekian. Posisi di bawah judul. Itu manual atw pake plugin?

    Balas
  104. hanamaze

    27 Juli 2017 pada 19:13

    facebook sekarang jadi sarang berita hoax (

    Balas
  105. web portal pendidikan

    28 Juli 2017 pada 13:35

    bener banget bang, kalo kita tidak dapat mengendalikannya, kita akan menjadi ketagihan dan selalu aktif di fb. itu membuat kepribadian kita buruk, karena sibuk dengan sosial media tanpa memperdulikan lingkungan

    Balas
  106. Isfan

    28 Juli 2017 pada 15:18

    nah iya nih gan bener gak hanya facebook si, tapi situs-situs sosial networking yang lain pun sama

    Balas
  107. Jurnalis

    29 Juli 2017 pada 00:32

    Main facebook seharian gak terasa. Waktu evaluasi diri, “ngapain aja dari tadi?, apa yang sudah dibaca dan di dapat?” gak tahu…

    Terkadang saya bingung, juga. Ada orang pamer kemesraan di fb, saat ditegur, malah saya yang dibully. Padahal, kalau mereka pasangan sah, ya bermesraan dikamar aja, gak usah di umbar.

    Mas Sugeng, udah lama gak ngeblog. Begitu update, langsung banjir komentar. BOleh saya minta tipsnya.?

    Saya udah ngeblog lebih dari 3 tahun, tapi jarang banget yang komentar.

    Balas
  108. Modul Kesehatan

    29 Juli 2017 pada 08:19

    Kalau dilihat dari jumlah penggunanya, kemungkinan besar pada pindah ke Instagram. ya siap2 aja nanti Instagram senasib dengan Facebook 😀

    Dulu kalau mengunjungi halaman pencarian di instagram isinya foto2 bagus, pemandangan.. tp sekarang malah macem2. ada yang iklan. ada video kekerasan -_- apalagi kan banyak anak2 yang pake juga 🙁

    Balas
  109. Efri

    29 Juli 2017 pada 08:37

    Tapi yang saya rasakan manfaat positifnya lebih besar, walaupun dampak negatinya ada tapi bisa diminimalisir

    Balas
  110. Mas Rio

    29 Juli 2017 pada 16:29

    memang bener sih, saya juga udah lama maen facebook, sejak SMP kalo ga salah. pada awalnya sih gak kerasa negatifnya, malah keliatan positif semua. tapi seiring berjalan nya waktu, efek minus nya mulai kerasa. Tapi untung sekarang udah berenti maen fb, bukan berhenti sepenuhnya sih, cuman kadang-kadang aja (gak sering).

    Balas
  111. jual jaket makassar

    29 Juli 2017 pada 19:01

    perlu kedewasaan kita untuk menggunakan facebook untuk hal hal yang bermanfaat untuk kita maupun untuk orang lain

    Balas
  112. Iman

    30 Juli 2017 pada 00:06

    Facebook juga bisa menurunkan penghasilan para blogger yang menjadi publisher adsense karena para advetiser lebih memilih untuk beriklan di facebook daripada Google

    Balas
  113. selytan

    30 Juli 2017 pada 00:10

    facebook sekarang sudah banyak yg aneh aneh 🙂

    Balas
    • Vito

      9 Agustus 2017 pada 16:00

      Aneh gmn mas?
      Pernah pakai Friendster mas?

      Balas
  114. Gery Anggriawan

    30 Juli 2017 pada 16:37

    Weh… Akhirnya ada posting baru.

    Kalo boleh tau beberapa bulan belakangan kemana aja mas? Sibuk kerja offline apa gimana?

    😀

    Balas
  115. yosefpedia

    31 Juli 2017 pada 12:00

    Saya Sekarang juga jarang menggunakan Facebook karena banyak dampak negatif yang saya rasakan..tapi saya jg wajib berterimakasih dengan pendirinya, pasalnya dengan Facebook, saya bisa bertemu, mengenal dengan seseorang yang sekarang menjadi isteri saya 🙂

    Balas
  116. mursidi

    1 Agustus 2017 pada 12:53

    Wah sangat bermanfaat mas..
    Maaf mas.. saya izin menggunakan gambar gambarnya boleh apa nggak ?…
    Saya membahas juga tentang dampak negatif facebook. Di blog saya satunya. Caradailku.

    Kalau nggak boleh, nanti saya hapus..
    Terimakasih banyak mas.

    Balas
  117. BlogReot.com

    2 Agustus 2017 pada 01:15

    Setuju bAnget sama mas sugeng, bahkan ada juga yang harus berurusan dgn pihak berwajib gara2 facebook…

    Balas
  118. Netizen

    2 Agustus 2017 pada 16:17

    Selain itu, Media Sosial juga bisa menjadi penyebab beberapa penyakit mental juga gan.. seperti ADHD, OCD, NPD dan lain-lainnya..kalo gak pinter2 dalam penggunaannya bahaya juga gan…

    Balas
  119. Mister Design

    2 Agustus 2017 pada 20:07

    Wih mantap infonya mas.. Btw kapan rilis template lagi 😀

    Balas
  120. Eno

    3 Agustus 2017 pada 02:33

    JAdi Banyak buruk nya atau baik nya mas ? hehe

    Balas
  121. Ahmad

    3 Agustus 2017 pada 03:49

    Emang benar mas, kalo Fb itu dapat menurunkan kmampuan berkmonikasi dengan teman maupun orang lain. sebab seringkali orang sedang asik facebookan kadang saat ditanya suka kaga dengar… itulah yang sering teradi..

    Balas
  122. Tri Mat Kussrin

    3 Agustus 2017 pada 17:20

    Saya sangat setuju dengan kecanduan mas, saya juga dulu mengalamai hal sepeti itu.
    tapi setelah itu dengan bertahap bisa sadar kalo ternyata saya dikendalikan oleh facebook

    jadi harus pintar-pintar kita kendalikan diri untuk menggunakan sosial media

    Balas
  123. Amin

    3 Agustus 2017 pada 17:45

    Benar mas sugeng namun kita harus melihatnya sebagai hal yang positif karena facebook memiliki banyak manfaat.
    FB dapat memperlancar pertemanan, memperlancar pekerjaan dan memperlancar jodoh juga, hehe…
    Bagi saya, fb sudah memberiku banyak income melalui blog yang aku kelola.

    Balas
  124. Maz Bekti

    4 Agustus 2017 pada 11:08

    Biarpun banyak sisi kurang baiknya, namun FB juga banyak positifnya. Kawan lama yang tak bersua bisa letemu di FB, yang susah move on bisa stalking profil mantan sambil cari-cari celah balikan hehehehe. Kalo saya sih bisa buat berbagi informasi dan promosi blog, maklum newbie.

    Balas
  125. Tri Usman Haryanto

    4 Agustus 2017 pada 13:18

    Yang lebih memprihatinkan lagi, saat ini musimnya orang berburu viral di sosmed (facebook) tanpa memprioritaskan fakta, etika dan estetika. Berita hoax direkayasa seperti fakta, berita fakta dipelintir supaya hot dibaca, renungan-renungan fiksi dishare cuma untuk meraup “like”. Belum lagi hasut menghasut di FB perkara politik yang tak berujung….
    Saya juga ber FB mas sejak 2004 tapi sekedar untuk have fun, ngilangin suntuk dan baru-baru ini saya manfaatkan FB untuk berjualan kue hehe…

    Balas
  126. putu novri anggara

    4 Agustus 2017 pada 16:48

    ada beberapa hal yang saya setujui tapi ada beberapa hal juga yg saya kurang setuju.

    Balas
  127. Isfan Fajar

    4 Agustus 2017 pada 18:58

    Ada banyak manfaatnya juga kok mas, ya memang harus mengatur waktu juga untuk setiap kegiatan yang ada di facebook, jangan sampai melalaikan sesuatu yang harus dan lebih untuk dilakukan,
    salam dari blogger newbie 🙂

    Balas
  128. Muzaku

    4 Agustus 2017 pada 21:07

    bener banget nih mas, Facebook sebagai salah satu situs sosial media yang paling banyak digunakan saat ini. kita harus cerdas ya untuk memanfaatkan facebook dan menggunakannya secara bijak. Kalau tidak, malah bisa menghancurkan hidup kita sendiri deh! :((

    Balas
  129. Naimlog

    5 Agustus 2017 pada 00:04

    Emang betul mas sugeng, membuat kita jadi ketagihan sama sosmed fb ini.

    Balas
  130. mr-update.net

    5 Agustus 2017 pada 03:35

    Ada benernya juga sih tapi saya sekarang udah kaga main facebook, sudah beralih ke blogger :v

    Balas
  131. Pecinta India

    5 Agustus 2017 pada 11:16

    Hati-hati aja dalam ber media sosial tentunya bang hehehe

    Balas
  132. roki

    5 Agustus 2017 pada 14:27

    Benar juga sih mas,kalo gak dibatasi main facebook emang akan bisa menghancurkan hidup kita. dulu saya juga sering main facebook tapi insya allah sekarang udah gak lagi, semoga aja generasi anak bangsa tidak hancur karna main facebook. hehheheh

    Balas
  133. InaneSia

    5 Agustus 2017 pada 21:40

    Kalo saya memang sudah jarang buka facebook, karena memang selama ini bagi saya masih minim manfaat, lebih bermanfaat WA kalo hanya sebatas untuk komunikasi saja

    Balas
  134. jafar mapan

    5 Agustus 2017 pada 21:58

    sebenarnya main facebook itu nga ada salahnya asal di gunakan dengan kepentingan yang jelas, seperti silaturahmi sama keluarga yang kebetulan jauh dan tidak punya kontak ya itu wajar aja..

    dan juga facebook ini sangat di butuhkan oleh kalangan yang memiliki usaha terutama di bidang bisnis online..

    tapi jika di gunakan oleh anak-anak di bawah umur yang belum tau cara menggunakan facebook ini dengan smestinya harus di awasi agar tidah ke jalan yang salah…

    Balas
  135. ardi yanto

    6 Agustus 2017 pada 00:51

    facebook hanyalah alat mas,tinggal bagaimana bijaknya kita menggunakan facebook…

    Balas
  136. andry wiratama

    6 Agustus 2017 pada 08:35

    mantap mas info nya kebetulan udah jarang main facebook

    Balas
  137. Cep Iwan Setiawan

    6 Agustus 2017 pada 09:24

    Bener banget mas! Tapi saya sendiri belum bisa meninggalkan Facebook karena dapat menghasilkan juga dari Facebook 🙂

    Balas
  138. Pulsa Gratis

    7 Agustus 2017 pada 06:52

    Kalo aku she akhir-akhir ini baru menggunakan facebook lagi untuk promosi blog di grub setelah beberapa bulan nga menggunakan facebook.

    Facebook sekarang kurang asik nga kaya dulu, sekrang lebih banyak hoaksnya jadi bisa besitegang apalagi sekarang musim politik banyak artikel yang saling menjelekan satu sama lain, menghasut, membut berita kesalahan orang lain lah.

    Balas
  139. Bang tomi

    7 Agustus 2017 pada 12:59

    Eth dah setelah lama ga posting cek kesini ternyata update , pengunjung setia mas sugeng sudah baca semua postinganya

    Balas
  140. Email Facebook

    7 Agustus 2017 pada 23:32

    Wah betul juga, isinya facebook sekarang miris juga jadi prihatin.

    Balas
  141. Dita Amelia

    8 Agustus 2017 pada 00:51

    Negatifnya banyak banyak kabar hoax

    Balas
  142. Esa

    9 Agustus 2017 pada 11:09

    Setuju sekali mas, dan skrg ada media sosial yg membuat penggunanya kecanduan, mungkin lebih membuat kecanduan dibandingkan dengan facebook, yaitu instagram.

    Balas
  143. Andreas

    10 Agustus 2017 pada 11:04

    Boleh lah bersocial media tetapi harus tau batasnya

    Balas
  144. SinaQui

    10 Agustus 2017 pada 16:31

    sebenarnya facebook memiliki dua mata pisau. tergantung orang yang menggunakan. tapi kebanyakan orang tak menyadari kerugian yang ditimbulkan dari facebook.

    bagi saya sih, facebook bisa digunain untuk sarana promosi blog dan jualan, jadi gak ngehancurin hidup. heheheheh

    Balas
  145. ANDI KHALIK

    10 Agustus 2017 pada 22:00

    Hahahaha bener ni mas Sugeng… tmen deket jga jadi cuek smua gara” ini jg.. 😀

    Balas
  146. Riyhsal

    11 Agustus 2017 pada 00:14

    biasanya yang pacaran lewat facebook, tidurnya sampai larut malam akhirnya bangunnya kesiangan.

    Balas
  147. Falah

    11 Agustus 2017 pada 14:56

    Mas kenapa ya saya menggunakan template mas ini di blog saya yaitu catatan-tips.blogspot.com

    tapi tidak menyesuaikan dengan baik ketika dibuka di HP. Sementara blog mas yang saya buka di HP baik – baik saja. Ada kesalahan dimana ya itu mas?

    Terima kasih, ditungu mas jawabannya

    Balas
    • Falah

      11 Agustus 2017 pada 15:06

      Sudah bisa deng mas teratasi masalahnya…

      Hanya satu lagi masalahnya, mengapa di HP kolom komentarnya tidak ada ya mas? boleh mas cek blog saya dengan HP mas untuk membuktikannya.

      Barangkali mas tahu solusinya, terima kasih atas jawabannya

      Balas
  148. Naila Afifah

    11 Agustus 2017 pada 18:27

    Setuju banget, pinter – pinter kitanya aja membagi waktu,
    Terlalu berlebihan juga ga baik.

    Balas
  149. sahilluqman

    12 Agustus 2017 pada 09:08

    wah bener banget mas…banyak yg tergerus arus globalisasi melalui facebook ini.

    Balas
  150. susi

    12 Agustus 2017 pada 14:00

    Harus belajar bijak lagi dalam menggunakan sosmed terutama FB. benar begitu kang ?

    Balas
  151. krim wajah liyoskin

    12 Agustus 2017 pada 15:21

    astagfirulloh, aku dulu pengguna aktif facebook yang hampir tiap hari upload foto mau itu tentang kegiatan ataupun foto sendiri. alhamdulillah sekarang sudah dikurangi

    Balas
  152. Iezel

    12 Agustus 2017 pada 18:34

    Sekarang facebook juga bisa menghancurkan hidup, kalo ga bisa jaga kata-kata. Apalagi yang suka nyebarin kebencian. tau tau keciduk aja

    Balas
  153. David Ardianto

    15 November 2017 pada 15:35

    Memang facebook memiliki sisi hal yang positif jika digunakan untuk hal dan keperluan yang benar, namun bila berlebihan akan memiliki sisi negatif. Mantap mas infonya 🙂

    Balas
  154. Yoga

    16 November 2017 pada 04:38

    Dulu pas awal awal pakai facebook sampai sampai tiap hari pegang hp, tapi efeknya berasa yaitu nilai sekolah jeblok wkwk, kapok sekarang main fb terus 🙁

    Balas
  155. baby blogger

    2 Desember 2017 pada 23:24

    bahkan sekarang facebook ngembangin project inovasi terbaru yang di beri nama Facebook Space, Facebook Space katanya bisa menyajikan 3D avatar yang mana pengguna bisa saling berinteraksi dalam komentar menggunakan virtual reality.

    Balas
  156. Budaya Indonesia (inaculture)

    5 Desember 2017 pada 11:36

    Bagus sekali artikelnya namun tidak selalu sosmed yang harus di nilai buruk tapi juga kembali lagi kepada orang penguunanya bisa menagtaur waktu penggunaan sosmednya tidak. Jika digunakan hal yang positif pasti untung jika negatif ya rugi,Thanks ya admin

    Balas
  157. Mobpintar.com

    7 Desember 2017 pada 06:06

    Wah, makasih mas info yang bermanfaat. tapi klo dari hal ini itu tergantung dari kepribadian masing-masing menyikapinya, karena setiap hal itu memiliki dampak positif dan negatif.

    Balas
  158. Anton

    15 Desember 2017 pada 16:48

    Terus terang saya tidak yakin Facebook bisa menghancurkan hidup seseorang.

    Facebook adalah alat. Ia tidak bisa melakukan tindakan apa-apa yang mempengaruhi hidup seseorang. Tidak beda dengan pisau dapur, mobil, atau bahkan bunga kecubung.

    Pisau bisa menjadi alat memasak yang berguna bagi kehidupan manusia, tetapi di lain waktu bisa membuat seseorang kehilangan nyawa. Mobil, akan bermanfaat untuk antar jemput anak sekolah, tetapi bisa juga membahayakan kalau dipakai ngebut.

    Facebook pun demikian.

    Kalau manusia yang memakainya bisa mengunakan sisi baiknya, maka Facebook akan menjadi alat yang berguna bagi manusia, tetapi jika manusianya tidak bisa, maka bisa berbalik menjadi senjata.

    Manusia. Manusia. Manusia.

    Merekalah yang menghancurkan hidup orang lain atau hidup dirinya sendiri. Bukan Facebooknya.

    Cuma, memang lebih mudah mengkambinghitamkan benda yang tidak bisa membela diri daripada melakukan koreksi terhadap diri sendiri

    Balas
  159. Wawan Setiawan

    19 Desember 2017 pada 14:00

    Sebenarnya itu tergantung dari diri sendiri.

    Balas
  160. Muhammad Royyan

    23 Desember 2017 pada 18:30

    Wah kalau menurut saya penggunaan Facebook lebih banyak poin plusnya daripada minusnya. Untuk berkomunikasi didalam grup-grup, saling sharing ilmu yang notabene merupakan sumber wawasan selain melalui Google.

    Balas
  161. faqihraona

    27 Desember 2017 pada 22:21

    No 4 dan 5 itu yang sering terjadi.. terutama no 5 subuk masing masing, dan akhirnya hubungan komunikasi…

    Balas
  162. Anton Rasjid

    27 Desember 2017 pada 22:57

    woghh.. judul artikelnya sangar amat. setuju sama salah satu komen diatas, facebook ato medsos yg laennya cm alat.. bagaimana kt sbg penggunanya yg mau dibawa/dimanfaatkan seperti apa alat ini, unt sebagian usernya bs memanfaatkan alat ini sbg sarana cari duit n banyak manfaat laen yg bs d dapet.. btw, pistol gak pernah disalahin ato masuk penjara padahal udah banyak tuh orang mokat akibat kena “DORRR”

    Balas
  163. Indobet365

    1 Januari 2018 pada 16:01

    nomer 2, 4 dan 5 bener sekali yang terjadi pada kids jaman now..

    Balas
  164. Situs Pintar

    10 Januari 2018 pada 14:01

    Makasih mas, informasi yang sangat bermanfaat , sosial media memang disalahgunakan saat ini

    Balas
  165. firda nugraha

    13 Januari 2018 pada 21:52

    iya, betul sekali dan kadang-kadang gua juga muak ketika orang-orang memposting barang-barang meraka dan seakan-akan mereka itu lagi mempamerkan apa yang dia punya

    bahkan yang lebik mauaknya lagi ketika orang memposting dirinya sendiri ketika dia lagi galau atau lagi nangis

    Balas
  166. Ismazorra

    21 Maret 2018 pada 10:19

    saya facebook cuma buat jualan barang, dan lebih ke promo blog saja

    Balas
  167. Sarah Azhura

    4 April 2018 pada 17:29

    Ia memang banyak orang yang rela menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk bermain facebook bahkan sampai rela melwatkan waktu lain seperti waktu sholat dll, termasuk saya sendri juga begitu.

    Balas
  168. Muhammad Subkhan

    11 April 2018 pada 07:23

    salah satu cara mengurangi kecanduan facebook ya ngeblog mas, jadi tidak waktu untuk update status lagi

    Balas
  169. Dudo

    26 April 2018 pada 14:50

    Mas boleh minta tolong kalau share ke fb gambar postingan ga muncul kenapa ya? Memang udah di cek di fb debugger kalau resolusi gambar ke kecilan. Tp kan biasanya akan otomatis menyesuaikan itu terjadi hanya versi mobile. Jika di versi desktop sih lancar
    Udah pake fb opengaph juga tetep ajah.
    Tolong minta solusinya 🙂

    Balas
    • Mas Sugeng

      27 April 2018 pada 09:31

      Bisa jadi karena ukuran gambarnya terlalu kecil. Lebar gambar minimal 200px, tingginya juga minimal 200px.

      Balas
  170. Nurdin Sikalem

    28 Mei 2018 pada 11:26

    Bener sekali, itulah sisi buruk Facebook

    Balas
  171. Jovan

    9 Juni 2018 pada 11:07

    ah bener banget mas, facebook bikin abis waktu seharian tanpa ada kemajuan… nyeselnya belakangan.

    Anyway kalau buat promosi ads bisnis kita sendiri malah bagus hehehe

    Balas
  172. Moch subkhan

    24 Juni 2018 pada 14:52

    Betul sekali mas, facebook membuang buang waktu, daripada main facebook bagusan ngeblog .

    Balas
  173. Sarah

    16 Juli 2018 pada 00:04

    Saya sudah 5 tahun terakhir jarang banget buka FB. Lebih sering instagram karena aestheticnya menginspirasi. FB kebanyakan gosip atau fake news sih…

    Balas
  174. Blog Mas Tom

    9 Agustus 2020 pada 13:08

    apakah migrasi profil facebook menjadi halaman sudah tidak bisa lagi ya mas ?

    Balas
  175. Jannatul Zahra

    17 Januari 2021 pada 16:51

    Ia mas setuju banget karena juga sudah mengalami hal yang mas. Tulis diatas

    Balas
  176. Bung Yeromi

    21 Agustus 2022 pada 08:00

    Semua itu ada pada diriku. Terimakasih mas atas artikel yang sangat bermanfaat ini. Semoga aku bisa berubah sedikit demi sedikit dari sekarang!

    Balas
  177. Bung Yeromi

    25 Februari 2023 pada 09:03

    Semoga yang ditulis dalam artikel ini sedang terjadi padaku. Semoga aku bisa melawannya.

    Balas

© 2025 · Sugeng.ID