10 Cara Meningkatkan CTR Google AdSense pada Blog
[su_note note_color=”#D3F5D3″ text_color=”#159415″]Note: Artikel ini sudah lebih dari 3 Tahun tidak diperbarui. Informasi di dalamnya sebagian besar sudah tidak relavan.[/su_note]
Mendaftar Google Adsense hanyalah langkah awal bagi yang ingin menghasilkan uang dari Google AdSense.
Langkah berikutnya adalah meningkatkan pengunjung blog dan juga mengoptimalkan iklan AdSense pada blog supaya semakin banyak yang ngeklik.
Nah pada postingan kali ini saya akan membahas tentang bagaimana cara meningkatkan CTR Google AdSense.
Apa itu CTR?
CTR (Click Through Rate) atau dalam bahasa Indonesia disebut RKT (Rasio Klik Tayang) adalah presentase jumlah klik iklan dari total tampilan/tayangan iklan.
Misalnya jika iklan di blog sobat dilihat 1000 kali dan ada 10 orang yang ngeklik iklan, itu artinya sobat mendapatkan CTR sebesar 1%.
Berapa CTR Google AdSense yang wajar?
CTR Google AdSense yang wajar umumnya antara 1% sampai 3 %. Blog sobat mungkin bisa mendapatkan CTR yang lebih besar ataupun lebih kecil. Hal tersebut dikarenakan jumlah CTR bergantung dari banyak hal, salah satunya adalah topik di blog sobat.
Ada beberapa topik blog bisa mendapatkan CTR yang sangat tinggi, selain itu ada juga topik blog yang hanya bisa mendapatkan CTR di bawah 1%.
Salah satu topik blog yang biasanya mendapatkan CTR yang rendah adalah topik blog gado-gado atau blog yang topiknya campur aduk.
Bagaimana cara meningkatkan CTR Google AdSense?
Entah blog sobat blog gado-gado atau bukan, di bawah ini adalah beberapa hal yang bisa sobat dilakukan untuk meningkatkan CTR Google AdSense atau bahasa gampangnya cara supaya yang ngeklik iklan semakin banyak.
1. Gunakan theme/template yang sederhana dan tidak terlalu ramai
Usahakan untuk menggunakan theme atau template blog yang memiliki layout sederhana dan juga tidak terlalu ramai (tidak terlalu banyak warna).
Kenapa begitu, Mas?
Karena tampilan blog yang sederhana dan tidak terlalu banyak pernak-pernik akan membuat iklan bisa tampil lebih menonjol dan akan lebih mudah menarik perhatian pengunjung untuk mengkliknya.
2. Jangan memasang terlalu banyak widget
Meskipun blog sobat menggunakan theme atau template yang sederhana tapi kalau memasang terlalu banyak widget maka sama saja bohong.
Copot widget-widget yang tidak terlalu penting, misalnya widget kalender atau widget statistik blog, dll. Semakin sedikit widget yang terpasang akan semakin bagus. Alasannya sama seperti poin nomor 1.
3. Gunakan theme/template yang tidak terlalu lebar
Desain blog yang terlalu lebar akan membuat mata pengunjung harus bergerak ke kanan dan ke kiri untuk membaca konten di blog. Karena matanya capek akhirnya tidak sempet lihat iklan karena tidak fokus.
Nah kalau desain blognya sempit maka akan membuat mata pengunjung fokus ke tengah dan akan membuat iklan lebih mudah menarik perhatian mata. Ujung-ujungnya pengunjung gatel kepengin ngeklik iklan.
4. Gunakan desain responsive
Pengguna internet sekarang lebih banyak menggunakan perangkat mobile ketimbang desktop. Itu artinya memiliki desain blog yang responsive adalah sebuah keharusan.
Apalagi Google AdSense sekarang sudah menyediakan iklan jenis Responsive.
5. Gunakan ukuran iklan yang direkomendasikan
Google AdSense menyediakan cukup banyak ukuran iklan yang bisa dipilih, bahkan sobat juga bisa membuat ukuran iklan sendiri. Tapi hanya ada beberapa ukuran iklan saja yang memiliki performa CTR yang bagus.
Umumnya semakin besar ukuran iklan akan semakin tinggi nilai CTR-nya. Alasannya sudah pasti karena iklan yang lebih besar akan lebih mudah terlihat oleh pengunjung.
Berikut ini adalah grafik yang saya ambil dari labnol.org tentang nilai CTR iklan dari ukuran paling kecil sampai paling besar:
6. Letakan iklan di tempat yang tepat
Meskipun sobat sudah memilih ukuran iklan yang tepat tapi kalau penempatan iklannya salah maka bisa dipastikan tidak akan efektif.
Berikut ini adalah rekomendasi penempatan iklan yang tepat supaya mendapatkan CTR yang tinggi:
- Di bawah judul postingan ukuran 300×250 atau 336×280
- Di tengah postingan ukuran Responsive, 300×250 atau 336×280
- Di bawah postingan ukuran 300×250 atau 336×280
- Di sidebar ukuran 300×600, 300×250, atau 160×600
- Di header ukuran Responsive atau 728×90
7. Gunakan kombinasi iklan jenis gambar, text, dan link unit
Google AdSense menyediakan 3 jenis iklan, yaitu iklan jenis gambar, text dan juga link unit. Gunakan kombinasi ketiganya supaya iklan yang tampil lebih bervariasi.
8. Kurangi jumlah iklan
Salah satu cara lain yang bisa dilakukan untuk meningkatkan CTR Google AdSense adalah mengurangi jumlah iklan yang terpasang.
Cukup pasang iklan di lokasi-lokasi yang mendapatkan nilai CTR yang tinggi. Misalnya di bawah judul postingan atau di tengah postingan.
9. Jangan campur iklan AdSense dengan iklan yang lain
Google AdSense sendiri tidak melarang untuk mencampur iklan AdSense dengan iklan dari program lain. Tapi alangkah lebih baik untuk tidak mencampurnya.
10. Tingkatkan pengunjung blog
Yang terakhir mungkin bukan cara meningkatkan CTR, tapi mau gimana lagi, jika sobat sudah menerapkan cara 1 sampai 9 tapi CTR iklan tetap saja rendah, maka solusi paling gampang adalah dengan cara meningkatkan pengunjung blog.
Penutup…
Mungkin hanya segitu saja postingan saya kali ini tentang cara meningkatkan CTR Google AdSense. Jangan lupa untuk melakukan eksperimen sendiri karena setiap blog berbeda-beda.
Bagi sobat yang mungkin punya cara lain tidak ada salahnya untuk dishare di kolom komentar.
Terima kasih.